Contoh Diseminasi Hasil Penelitian

Contoh Diseminasi Hasil Penelitian

Contoh dokumen kegiatan diseminasi hasil pengembangan profesi guru?

Daftar Isi

1. Contoh dokumen kegiatan diseminasi hasil pengembangan profesi guru?


Jawaban:

Berikut adalah contoh dokumen kegiatan diseminasi hasil pengembangan profesi guru:

Nama Kegiatan: Diseminasi Hasil Pengembangan Profesi Guru

Tempat: Aula Sekolah Dasar Negeri X

Waktu: Rabu, 7 Oktober 2020. Pukul 08.00-10.00 WIB.

Peserta: Guru-guru Sekolah Dasar Negeri X.

Tujuan Kegiatan:

1. Memperkenalkan hasil pengembangan profesi guru.

2. Memotivasi guru untuk terus mengembangkan diri.

3. Meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah.

Agenda Kegiatan:

1. Pembukaan oleh Kepala Sekolah.

2. Sambutan oleh Pembina Program Pengembangan Profesi Guru.

3. Presentasi hasil pengembangan profesi guru oleh tim pengembang.

4. Diskusi dan tanya jawab.

5. Penutup dan evaluasi kegiatan.

Catatan Khusus:

1. Tim pengembang bertanggung jawab untuk menyediakan alat presentasi.

2. Kepala sekolah wajib membuka dan menutup kegiatan.

3. Pembina Program Pengembangan Profesi Guru wajib memberikan sambutan dan mengarahkan diskusi.

4. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan mengisi kuesioner oleh peserta.


2. Kata yang bermakna proses adalah A. Temuan B. Penelitian C. Pengembangan D. Diseminasi E. Peningkatan


E peningkatan
Karna peningkatan sama seperti usaha / prosesB. penelitian.

bermakna proses karena ada proses awal dari penelitian dan berlangsungnya penelitian hingga hasil akhir penelitian tersebut.

3. pengertian diseminasi


Diseminasi adalah proses penyebaran inovasi yang direncanakan, diarahkan, dan dikelola.

4. Program Inovasi dan Investasi UNWTO Artikel 1 United Nations System Staff College (UNSSC) dan United Nations Innovation Network (UNIN) mengakhiri edisi sukses seri webinar UN Innovation Toolkit bulan ini. Seri enam bagian, yang diadakan setahun sekali sejak 2020, menyatukan komunitas kolega PBB yang tertarik untuk mempromosikan dan memajukan inovasi dalam Sistem PBB. Seri yang berlangsung antara bulan April dan Juli tahun ini, dirancang untuk memperkenalkan dan mengarusutamakan Perangkat Inovasi PBB. Tahun ini, setiap Webinar menarik rata-rata 90 peserta ke dalam percakapan tepat waktu tentang lima elemen dasar Perangkat yang dipandang penting untuk inovasi - Strategi inovasi, Kemitraan untuk inovasi, Arsitektur untuk inovasi, Budaya untuk inovasi dan Evaluasi untuk inovasi, dan banyak lagi. Dari memahami cara terhubung dengan entitas internal dan eksternal hingga mempelajari tentang pengembangan platform yang perlu dikelola pengguna sepanjang siklus hidup inovasi, Webinar telah menjadi platform yang hebat untuk berbagi sejumlah wawasan, praktik terbaik, dan pelajaran yang dipetik. Seri Webinar Perangkat Inovasi 2021 adalah rangkaian webinar lanjutan untuk memberdayakan staf PBB dengan pengetahuan dan wawasan untuk mempromosikan inovasi, mengaktifkan kemitraan inovasi, dan menciptakan budaya inovasi di PBB. Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen DK PBB dan UNIN untuk memastikan diseminasi yang luas dan integrasi Toolkit ini ke dalam upaya peningkatan kapasitas dan inovasi yang relevan. (unssc.org, 2021) Artikel 2 Untuk melanjutkan kerjasama antara UNWTO dan IFC. Diputuskan untuk meluncurkan fase percontohan di negara-negara berikut: India, india, Jamaika, Filipina, Afrika Selatan, Thailand, dan Vietnam, dengan tujuan memperluas ke beberapa negara lain di fase berikutnya. Percontohan ini akan berfokus pada Diagnostik Kesiapan Investasi yang akan menjadi dasar untuk program investasi yang diusulkan IFC. Program ini merupakan jalur kredit jangka menengah pasca-COVID yang disediakan untuk hotel-hotel yang terkena dampak penurunan pariwisata akibat pandemi, ditambah dengan ketentuan penghijauan retrofit, dan dicairkan dalam kemitraan dengan lembaga keuangan lokal mulai tahun 2021. Di bawah inisiatif Kesiapan Investasi baru untuk Mekanisme Keuangan Hijau, UNWTO akan bekerja bersama dengan IFC, yang merupakan anggota Grup Bank Dunia dan lembaga pembangunan global terbesar yang berfokus secara eksklusif pada sektor swasta di negara-negara berkembang, dalam serangkaian program pelatihan. Salah satu fokus utama dari inisiatif baru ini adalah bekerja sama dengan mitra sektor swasta untuk mempromosikan pembiayaan ramah lingkungan dan berbagi pengalaman dalam sumber daya bangunan berkelanjutan. Kerja sama awal akan terdiri dari serangkaian pelatihan untuk mempromosikan investasi hijau untuk pemulihan jangka panjang sektor pariwisata. Pelatihan pertama direncanakan akan dimulai pada 4 Juni 2020 pukul 15:00 CET (waktu Madrid) dalam format webinar, dan akan diakhiri dengan pelatihan akreditasi yang diberikan oleh EDGE Experts. (unwto.org, 2021) Setelah Anda mencermati artikel di atas, tugas Anda adalah : 1. Identifikasilah minimal 2 jenis inovasi dan transformasi strategis digital yang berbeda pada masing-masing artikel diatas! 2. Berikan penjelasan pada masing-masing inovasi dan transformasi strategis UNWTO yang telah Anda identifikasi pada artikel di atas!


Jawaban:

Artikel 1:

1. Inovasi strategi dalam Sistem PBB: Artikel ini membahas tentang seri webinar UN Innovation Toolkit yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mengarusutamakan Perangkat Inovasi an dan merendahkan Perangkat Inovasi PBB. Webinar ini ditujukan untuk membantu staf PBB dengan pengetahuan dan wawasan untuk mempromosikan inovasi, mengaktifkan kemitraan inovasi, dan menciptakan budaya inovasi di PBB.

b. Kemitraan untuk Inovasi: Artikel ini juga menyebutkan bahwa UNWTO dan IFC bekerja sama untuk meluncurkan kemitraan untuk inovasi yang akan berfokus pada Diagnostik Kesiapan Investasi yang akan menjadi dasar untuk program investasi yang diusulkan IFC. Program ini merupakan jalur pendanaan jangka menengah pasca-COVID yang disediakan untuk hotel-hotel yang terkena dampak penurunan pariwisata akibat pandemi.

2. Jenis inovasi dan transformasi strategis digital pada Artikel 2:

a. Evaluasi untuk Inovasi: Artikel ini menyebutkan bahwa UNWTO akan bekerja sama dengan IFC dalam serangkaian program pelatihan, termasuk pelatihan akreditasi yang diberikan oleh EDGE Experts. Hal ini akan membantu dalam melaksanakan evaluasi untuk inovasi sektor pariwisata, seperti menyediakan pembiayaan ramah lingkungan dan berbagi pengalaman dalam sumber daya bangunan berkelanjutan.

b. Arsitektur untuk Inovasi: Artikel ini juga menyebutkan bahwa untuk mempromosikan investasi hijau sebagai bagian dari inisiatif Kesiapan Investasi baru untuk Mekanisme Keuangan Hijau, UNWTO akan bekerja sama dengan IFC untuk mengembangkan arsitektur untuk inovasi. Hal ini akan membantu dalam merealisasikan tujuan berkelanjutan dengan produk-produk investasi yang ramah lingkungan.


5. Seorang manajer humas menyadari bahwa komunikasi memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan di perusahaannya. Ia melihat saat ini terdapat masalah komunikasi internal yang bedampak pada pencapaian tujuan perusahaan. Menindaklanjuti kondisi itu, ia mendesain sebuah riset dengan tujuan memahami jaringan dan pola komunikasi internal di perusahaanya. Riset tersebut diharapkan dapat menghasilkan model alur komunikasi yang lancar dalam perusahaan. Selain itu, ia juga ingin memetakan individu yang memiliki peran penting (key actor) yang akan memudahkan humas saat diseminasi informasi. Penelitian merupakan salah satu tahapan dalam model proses kerja humas. Berdasarkan kasus di atas, analisislah jenis penelitian humas yang tepat untuk dilakukan oleh manajer humas tersebut!


Jenis penelitian humas yang tepat untuk dilakukan oleh manajer humas tersebut Planning and Programming. Hal ini karena membuat perencanaan dalam komunikasi.

Pembahasan

Tugas humas adalah membuat semua informasi penting tentang sebuah organisasi tersedia untuk publik. Pemberian informasi ini diharapkan dapat membantu publik memahami posisi organisasi pada isu-isu tertentu. Berguna antara organisasi dan publik. Anda dapat bekerja tidak hanya di perusahaan swasta, tetapi juga di kantor publik dan perusahaan publik (BUMN) sebagai humas dan humas. Profesi PR sangat menjanjikan dengan gaji dan jenjang karir yang menarik. Dengan perencanaan ini maka akan memudahkan humas dalam melakukan diseminasi informasi yang bertujuan untuk kesehatan dari perusahaan itu sendiri.

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut materi tentang humas: https://brainly.co.id/tugas/1675038

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1


6. Bacalah kutipan teks berikut! Dengan berbagai teknologi energi alternatif, pemanfaatan energi surya dapat mendukung usaha perikanan. Dengan kegiatan ini, masyarakat akan mendapatkan kualitas bibit ikan yang baik. Kegiatan ini dilakukan dengan membudidayakan diseminasi (penyebaran) teknologi tepat guna berupa pemasangan sepuluh panel surya untuk menyuplai kebutuhan listrik untuk aerasi kolam pembibitan ikan gurami dan udang galah. Tulislah bagian tesis (pernyataan pendapat) pada kutipan teks di atas!​


Jawaban:

Dengan berbagai teknologi energi alternatif, pemanfaatan energi surya dapat mendukung usaha perikanan

Penjelasan:

Itu menurut saya, terima kasih


7. Pada tahun 1998, pemerintahan Orde Baru tumbang karena permasalahan Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN) ditubuh birokrasi. Dengan melihat kebijakan pemerintahan yang menutup semua kran informasi, namun disisi lain berkembang teknologi informasi internet, maka informasi atau pengetahuan yang berkembang diantara aktivis masyarakat dan mahasiswa yang menentang pemerintahan Orde Baru sangat dipengaruhi oleh... (A) demonstrasi yang dilakukan secara kontinue oleh mahasiswa dan masyarakat (B) pemberitaan media nasional terkait dengan aksi-aksi di daerah (C) adanya aliran pengetahuan dari media elektronik luar negeri (D) aktivis melakukan diseminasi ke masyarakat secara langsungmanalah yaNg benar​


Jawaban:

Jawaban yang benar adalah:

(C) adanya aliran pengetahuan dari media elektronik luar negeri.

Pada saat pemerintahan Orde Baru, di mana pemerintah menutup akses terhadap informasi dan pengetahuan melalui kontrol media dan birokrasi, perkembangan teknologi informasi dan internet memainkan peran penting dalam menyediakan sumber informasi alternatif. Aktivis masyarakat dan mahasiswa yang menentang pemerintahan Orde Baru sangat dipengaruhi oleh aliran pengetahuan dari media elektronik luar negeri, yang dapat diakses melalui internet. Media elektronik luar negeri memberikan berita dan pandangan alternatif yang tidak diberikan oleh media nasional yang dikendalikan oleh pemerintah. Hal ini memungkinkan aktivis dan masyarakat untuk mendapatkan pemahaman yang lebih luas tentang keadaan politik dan korupsi dalam pemerintahan Orde Baru.


8. proses pengolahan ikansebagai bahan setengah jadi dan bahan hasil samping dari hasil perikanan dan peternakan menjadi produk olahan tangan yang bervariasi proses pengolahan yang menjadikan produk olahan tangan yang bervariasi disebut ...a)Diseminasib)Determinasic)Diversifikasid)Disenfektanisasipliss bantuu​


Jawaban:

d. disenfektanisasi

Penjelasan:

maaf kalo salah


9. 2. Dalam suatu organisasi, biasanya ada rapat pimpinan yang memberikan kebijakan-kebijakan, dimana kebijakan itu harus diteruskan kepada seluruh staf. a. Sebutkan arus komunikasi yang terjadi pada proses diseminasi kebijakan tersebut. b. Sebut dan jelaskan, apa fungsi arus komunikasi yang Saudara sebutkan pada butir a


Arus komunikasi yang terjadi pada proses diseminasi kebijakan dapat disampaikan langsung saat sedang rapat atau disamapaikan langsung pada masyarakat.Fungsi dengan disampaikannya langsung agar dapat bertukar pendapat, saling menjelaskan maksud dan tujuan dari pendapat tersebut, dapat memotivasi pendengar untuk memberi tanggapan atau kritik dan saran.

Pembahasan :

Desiminasi adalah suatu kegiatan penyebaran informasi yang ditujukan kepada kelompok target atau juga individu agar dapat  memperoleh informasi, menerima, dan akhirnya dapat mengubah perilaku sasaran. Adapun perubahan yang diharapkan dari desiminasi adalah akan terjadi pada aspek pengetahuan, sikap, dan keterampilan.

desiminasi juga bisa disebut sebagai proses penyebaran inovasi yang direncanakan, dikelola, dan diarahkan. Dengan adanya kegiatan desiminasi diharapkan mampu saling bertukar informasi, yang akhirnya menciptakan inovasi.

Pelajari lebih lanjut

Macam-macam kebijakan publik

https://brainly.co.id/tugas/4661014

#BelajarBersamaBrainly#SPJ1


10. diseminasi pengetahuan tidak secara langsung antara guru dan siswa dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi adalah​


Jawaban:

daring

Penjelasan:

maaf kalau salah

Jawaban:

pelajaran PJJ atau pelajaran jarak jauh

Penjelasan:

kalo salah maaf ye


11. Seorang manajer Humas menyadari bahwa komunikasi memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan di perusahaannya. Ia melihat saat ini terdapat masalah komunikasi internal yang bedampak pada pencapaian tujuan perusahaan. Menindaklanjuti kondisi itu, ia mendesain sebuah riset dengan tujuan memahami jaringan dan pola komunikasi internal di perusahaanya. Riset tersebut diharapkan dapat menghasilkan model alur komunikasi yang lancar dalam perusahaan. Selain itu, ia juga ingin memetakan individu yang memiliki peran penting (key actor) yang akan memudahkan Humas saat diseminasi informasi. Penelitian merupakan salah satu tahapan dalam model proses kerja Humas. Berdasarkan kasus di atas, analisislah jenis penelitian Humas yang tepat untuk dilakukan oleh manajer Humas tersebut


Jawaban:

Penelitian Kualitatif

Penjelasan:

Berdasarkan kasus di atas, jenis penelitian Humas yang tepat untuk dilakukan oleh manajer Humas tersebut adalah Penelitian Kualitatif.

Penelitian Kualitatif adalah jenis penelitian yang fokus pada pemahaman mendalam dan interpretasi tentang pengalaman, perilaku, dan interaksi manusia. Tujuan dari penelitian kualitatif adalah untuk memperoleh pemahaman yang kaya dan mendalam tentang fenomena yang sedang diteliti.

Dalam kasus ini, manajer Humas ingin memahami jaringan dan pola komunikasi internal di perusahaan serta mengidentifikasi individu yang memiliki peran penting dalam komunikasi tersebut. Penelitian kualitatif akan memungkinkan manajer Humas untuk mengumpulkan data secara mendalam tentang pengalaman dan persepsi individu terkait dengan komunikasi internal dalam perusahaan.

Dalam penelitian kualitatif, manajer Humas dapat menggunakan berbagai metode pengumpulan data, seperti wawancara mendalam dengan karyawan, observasi langsung terhadap interaksi komunikasi, analisis dokumen internal, dan penggunaan teknik seperti analisis jaringan sosial untuk memetakan pola komunikasi.

Melalui penelitian kualitatif ini, manajer Humas akan dapat menghasilkan pemahaman yang mendalam tentang masalah komunikasi internal yang ada, mendesain model alur komunikasi yang lebih efektif, dan mengidentifikasi individu-individu yang memiliki peran penting sebagai key actor dalam proses komunikasi perusahaan.

MAAF KALO SALAH


12. 19. Berikut ini yang termasuk tujuan dari teknik in- seminasi buatan adalah .... A. meningkatkan kualitas keturunan yang dihasil- B. menghasilkan individu baru yang mirip induk- nya C. mengatasi sel sperma yang tidak dapat bertemu dengan sel telur D. menyuntikkan sel sperma ke kelamin hewan betina kan duksi mirip denga​


Jawaban:

d. menyuntikkan sel sperma ke kelamin hewan betina kan duksi mirip dengan

Penjelasan:

yang termasuk tujuan dari teknik in- seminasi buatan adalah menyuntikkan sel sperma ke kelamin hewan betina kan duksi mirip dengan

semoga membantu


13. Hasil PTK dapat disebarluaskan dalam seminar dan jurnal ilmiah. Dari 2 cara diseminasi tersebut, manakah yang paling efektif menjangkau audiens/sasaran yang luas? Berikan alasan Anda.​


Jawaban:

Kedua cara diseminasi hasil penelitian, yaitu seminar dan jurnal ilmiah, memiliki kelebihan dan kekurangan dalam mencapai audiens atau sasaran yang luas. Namun, dalam hal menjangkau audiens/sasaran yang luas, jurnal ilmiah lebih efektif. Berikut adalah beberapa alasan mengapa jurnal ilmiah dianggap lebih efektif dalam mencapai audiens yang luas:

1. Aksesibilitas: Jurnal ilmiah dapat diakses secara luas oleh masyarakat umum melalui berbagai platform, seperti perpustakaan, jurnal online, dan basis data akademik. Ini berarti hasil penelitian dapat diakses oleh peneliti, praktisi, mahasiswa, dan masyarakat umum yang memiliki minat dalam topik yang sama. Dalam banyak kasus, jurnal ilmiah juga tersedia secara gratis atau dengan biaya yang terjangkau, yang memungkinkan lebih banyak orang untuk mengaksesnya.

2. Validitas dan kredibilitas: Jurnal ilmiah melalui proses peer review yang ketat, di mana penelitian dievaluasi oleh pakar dalam bidang yang relevan sebelum diterbitkan. Hal ini memberikan tingkat validitas dan kredibilitas yang tinggi bagi hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah. Oleh karena itu, masyarakat umum cenderung mempercayai dan menghargai hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah.

3. Penyebaran internasional: Jurnal ilmiah sering kali memiliki jangkauan internasional yang lebih luas daripada seminar. Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah dapat diakses oleh para peneliti, akademisi, dan praktisi di seluruh dunia. Ini membuka peluang untuk berbagi pengetahuan dan kolaborasi lintas batas dengan komunitas akademik internasional yang lebih luas.

4. Keberlanjutan: Jurnal ilmiah memberikan keberlanjutan dalam penyebaran pengetahuan. Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah tetap dapat diakses dalam jangka waktu yang lama. Sebaliknya, seminar biasanya hanya terjadi dalam periode waktu tertentu dan pengetahuan yang disampaikan dalam seminar mungkin tidak tersedia secara terus-menerus setelah acara selesai.

Meskipun seminar juga memiliki kelebihan dalam hal interaksi langsung antara peneliti dan audiens, serta kemampuan untuk menjelaskan hasil penelitian dengan lebih rinci, dalam mencapai audiens yang luas, jurnal ilmiah tetap merupakan pilihan yang lebih efektif.

Jawaban:

Dalam hal menjangkau audiens/sasaran yang luas, diseminasi melalui jurnal ilmiah umumnya dianggap lebih efektif daripada melalui seminar. Berikut adalah alasan-alasan mengapa jurnal ilmiah dianggap lebih efektif:

Jangkauan Luas: Jurnal ilmiah dapat diakses oleh banyak orang di seluruh dunia melalui perpustakaan, database online, dan langganan. Ini memungkinkan penyebaran penelitian kepada sejumlah besar pembaca potensial yang mencari informasi dalam bidang yang relevan.

Keberlanjutan: Artikel yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah tetap tersedia dalam jangka waktu yang lebih lama. Ini memungkinkan penelitian Anda tetap dapat diakses dan diacu oleh peneliti masa depan, yang dapat memberikan dampak yang berkelanjutan dalam masyarakat ilmiah.

Reputasi dan Kredibilitas: Publikasi dalam jurnal ilmiah yang diakui dan dihargai dapat memberikan kepercayaan dan kredibilitas yang tinggi pada penelitian Anda. Ini dapat mempengaruhi citra dan penilaian dari para akademisi, rekan sejawat, dan pemangku kepentingan lainnya.

Proses Peer Review: Sebelum diterbitkan, artikel dalam jurnal ilmiah melalui proses peer review, di mana para ahli dalam bidang yang sama mengevaluasi dan menguji keaslian, metodologi, dan kesesuaian penelitian. Ini membantu menjaga kualitas dan validitas penelitian yang diterbitkan.

Referensi dan Kutipan: Jurnal ilmiah yang terbit secara resmi dan terindeks memungkinkan penelitian Anda diakui dan dikutip oleh peneliti lain. Hal ini membantu dalam membangun basis pengetahuan dan memperluas dampak penelitian Anda.

Meskipun seminar dapat memberikan platform untuk berbagi penelitian dengan audiens langsung, jangkauannya terbatas pada peserta yang hadir dalam acara tersebut dan tidak memungkinkan adanya bukti dan rujukan tertulis yang tetap tersedia dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu, jurnal ilmiah cenderung menjadi pilihan yang lebih efektif dalam menjangkau audiens/sasaran yang luas.

semoga bermanfaat


14. *Klp 8* Bagaimana kebijakan atau inovasi pendidikan yang telah dievaluasi dapat diseminasi dan diterapkan secara luas untuk meningkatkan mutu pendidikan?


Jawaban:

berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil:

Dokumentasi dan Penyimpanan: Kebijakan atau inovasi pendidikan yang telah dievaluasi dengan baik harus didokumentasikan secara lengkap dan jelas. Ini meliputi penyimpanan data, laporan evaluasi, hasil temuan, serta langkah-langkah yang telah dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Dokumentasi yang baik akan menjadi dasar yang kuat untuk diseminasi dan penerapan.

Penyusunan Laporan dan Ringkasan Eksekutif: Membuat laporan evaluasi yang komprehensif dan ringkasan eksekutif yang mudah dimengerti adalah langkah penting dalam menyampaikan temuan dan rekomendasi kepada pihak-pihak yang terkait. Laporan tersebut harus menyoroti hasil evaluasi, keberhasilan, tantangan, serta pelajaran yang didapatkan dari kebijakan atau inovasi pendidikan yang dievaluasi.

Komunikasi dan Sosialisasi: Melakukan komunikasi dan sosialisasi yang efektif kepada pemangku kepentingan terkait hasil evaluasi dan rekomendasi. Ini dapat dilakukan melalui rapat atau pertemuan dengan para pemangku kepentingan, publikasi melalui media cetak atau online, atau penyelenggaraan seminar dan lokakarya. Komunikasi yang jelas dan terbuka akan membantu memperoleh dukungan dan minat yang lebih luas untuk menerapkan kebijakan atau inovasi yang telah dievaluasi.

Pelatihan dan Pembinaan: Mengadakan pelatihan dan pembinaan kepada guru, staf sekolah, atau pemangku kepentingan terkait untuk memperkenalkan dan mempersiapkan mereka dalam penerapan kebijakan atau inovasi yang telah dievaluasi. Pelatihan dapat meliputi peningkatan keterampilan, pemahaman tentang konsep dan tujuan kebijakan, serta strategi pelaksanaan yang efektif.

Kolaborasi antarlembaga: Mengadakan kerjasama dan kolaborasi dengan lembaga pendidikan, pemerintah daerah, organisasi masyarakat, atau lembaga terkait lainnya untuk mendukung penerapan kebijakan atau inovasi yang telah dievaluasi. Kolaborasi ini dapat mencakup pertukaran pengalaman, berbagi sumber daya, dan pengembangan strategi bersama untuk meningkatkan mutu pendidikan secara lebih luas.

Monitoring dan Evaluasi Lanjutan: Setelah diseminasi dan penerapan kebijakan atau inovasi, penting untuk terus melakukan monitoring dan evaluasi lanjutan untuk memastikan bahwa perubahan yang diharapkan tercapai dan dampak positif terhadap mutu pendidikan terjadi. Hal ini akan membantu dalam perbaikan dan penyesuaian kebijakan atau inovasi yang telah dievaluasi.


15. Pelajar Pancasila dapat mengasah kreativitas dengan menerapkan pemikiran kritis yang kemudian diolah menjadi .... a.. inovasi baru b. kebijakan literasi c.kolaboratif d. sosialisasi dan diseminasi ​


Jawaban:

a. inovasi baru

Penjelasan:

Semoga membantu

JD kan jawaban terbaik

Jawaban:

d. sosialisasi dan diseminasi

semoga membantu jadikan jawaban tercerdas ya ,

#semangatbelajar


16. 3 Teknologi komunikasi dan informasi yang berkembang dan menjadi trend saat ini adalah media sosial. Dalam konteks perpustakaan, media sosial berpengaruh pada relasi dan cara berinteraksi sosial yang dilakukan oleh pustakawan. Tentukan agar media sosial dapat digunakan sebagai elektronic word of mouth (eWoM) oleh pemustaka dan sebagai sarana diseminasi kemas ulang informasi secara efektif oleh pustakawan di perpustakaan sekolah menengah atas ?


Pada konteks media sosial dapat digunakan sebagai elektronic word of mouth (eWoM) oleh pemustaka dan sebagai sarana diseminasi adalah maka membuat sistem informasi berbasis web. Dengan sistem informasi berbasis web dan sistem media sosial supaya lebih mudah dijangkau.

Pembahasan

Sistem informasi umumnya dikenal sebagai perangkat lunak yang  membantu mengatur dan menganalisis data. Tujuan utama dari sistem informasi adalah untuk mengubah data mentah menjadi informasi yang berguna bagi  instansi dan organisasi pemerintah. Melalui hasil pengolahan data menjadi informasi, Anda dapat mengamati keputusan selanjutnya dalam  organisasi Anda. Sistem informasi dapat mendukung proses interaksi antara unit bisnis atau perusahaan dengan pelanggan dan pemasok serta  menganalisis persaingan pasar. Keberadaan sistem informasi juga dapat secara elektronik mendukung proses rantai pasokan antar perusahaan melalui beberapa tingkat otomatisasi. Sistem informasi banyak digunakan untuk membantu perusahaan besar memantau dan menganalisis data produk dan pemasaran secara penuh dan efektif.

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut materi tentang sistem informasi: https://brainly.co.id/tugas/3828018

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1


17. Seorang manajer Humas menyadari bahwa komunikasi memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan di perusahaannya. Ia melihat saat ini terdapat masalah komunikasi internal yang bedampak pada pencapaian tujuan perusahaan. Menindaklanjuti kondisi itu, ia mendesain sebuah riset dengan tujuan memahami jaringan dan pola komunikasi internal di perusahaanya. Riset tersebut diharapkan dapat menghasilkan model alur komunikasi yang lancar dalam perusahaan. Selain itu, ia juga ingin memetakan individu yang memiliki peran penting (key actor) yang akan memudahkan Humas saat diseminasi informasi?​


Humas memiliki peran penting dalam komunikasi internal perusahaan. Selama ini yang kita pahami adalah humas memiliki peran sebagai penyambung komunikasi perusahaan dengan pihak-pihak di luar perusahaan, untuk keberlangsungan dan keberhasilan perusahaan ditengah publik. Akan tetapi humas juga memegang peran penting dalam komunikasi internal perusahaan. 2 dari 4 peran humas adalah sebagai menajer komunikasi internal perusahaan yaitu :

Sebagai fasilitator proses pemecahan masalah. Disini peran Humas adalah merupakan bagian dari tim manajemen yang bertujuan membantu pimpinan organisasi baik sebagai penasihat (advisor) hingga eksekutor atau pengambil keputusan dalam sebuah tindakan, untuk mengatasi persoalan atau krisis yang melanda. Teknisi komunikasi, yaitu peran teknisi komunikasi bagi praktisi public relations yang menjadikan humas sebagai journalist in resident yang berperan menyediakan layanan teknis komunikasi. Pembahasan

Dalam pertanyaan disebutkan beberapa langkah yang dilakukan Humas untuk mengatasi masalah komunikasi internal yaitu :

Mendesain riset dengan tujuan memahami jaringan dan pola komunikasi internal di perusahaan. Memetakan individu yang memiliki peran penting untuk mempermudah humas melakukan diseminasi informasi atau penyebaran informasi yang bermanfaat bagi perkembangan perusahaan.

Kedua langkah tersebut memenuhi peran Humas sebagai jembatan komunikasi internal perusahaan seperti yang diuraikan pada jawaban. Tentu saja setiap personel atau manajer humas menjalankah setiap langkahnya sesuai dengan kondisi internal perusahaan.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang tujuan Humas https://brainly.co.id/tugas/12483538

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1


18. Jelaskan mengapa laporan PTK harus diseminasikan, dimana?


Jawaban:

Diseminasi dapat diartikan secara sederhana sebagai “menyebarluaskan”. Penelitian tindakan kelas yang telah dilakukan oleh seorang guru atau calon guru sangat pertlu untuk didiseminasikan. Tujuan utamanya adalah agar penelitian yang telah dilakukan itu dapat diketahui oleh orang banyak.


19. Kata diseminasi adalah​


Jawaban:

adalah suatu kegiatan yang ditujukan kepada kelompok target atau individu agar mereka memperoleh informasi, timbul kesadaran, menerima, dan akhirnya memanfaatkan informasi tersebut

Jawaban:

Diseminasi adalah proses penyebaran informasi atau pengetahuan dari sumbernya kepada orang lain atau kelompok-kelompok yang lebih luas.

Tambahan:

Diseminasi dapat dilakukan melalui berbagai media atau saluran komunikasi seperti presentasi, publikasi, atau penyiaran, dan bertujuan untuk membuat informasi atau pengetahuan yang bernilai dapat diakses dan dimanfaatkan oleh khalayak yang lebih besar. Diseminasi sering dilakukan dalam konteks akademik atau penelitian, tetapi juga dapat terjadi dalam berbagai bidang lainnya seperti pemasaran, politik, atau kesehatan.


20. Bacalah paragraf berikut dengan saksama! (1) Perkembangan dan diseminasi informasi melalui sosial media telah menjadi trendkelas menengah Indonesia. (2) Populasi kelas menengah di Indonesia akan didominasi kalangan generasi langgas berukur 15-39 tahun sebesar 34 persen pada tahun 2020. (3) Jumlah tersebut diproyeksikan akan bertambah menjadi 50 prosen pada 2015. (4) Ini berarti eksistensi kelas menengah Indonesia akan didominasi generasi langgas. (5) Mereka akan menandai berbagai perubahan. Kalimat yang menggunakan ejaan tidak baku ditandai nomor.... A. (1) dan (2) B. (1) dan (3) C. (3) dan (4) D. (4) dan (5) E. (5) dan (1)​


Jawaban:

Penulisan kata trend dalam kalimat nomor (1) “Perkembangan dan diseminasi informasi melalui sosial media telah menjadi trend kelas menengah Indonesia”, seharusnya ditulis tren. Sedangkan kata prosen dalam kalimat (3) Jumlah tersebut diproyeksikan akan bertambah menjadi 50 prosen pada 2015”, seharusnya ditulis persen.

Jadi jawabannya: B. (1) dan (3)


21. Sebutkan tujuan dilakukan seminasi buatan​


Jawaban:

Inseminasi buatan atau inseminasi artifisial (bahasa Inggris: artificial insemination, AI) adalah pemasukan secara sengaja sel sperma ke dalam rahim atau serviks seorang wanita dengan tujuan memperoleh kehamilan melalui inseminasi (fertilisasi in vivo) dengan cara selain hubungan seksual.

Jawaban:

jawab

Penjelasan:

penjelas buatan manusia


Video Terkait

Kategori bahasa_lain