memberikan contoh variabel dan hipotesis penelitian
1. memberikan contoh variabel dan hipotesis penelitian
Jawaban:
Contoh Variabel Penelitian Pendidikan
Doris Shafrian, 1313021028 (2020) Pengaruh Minat Belajar Siswa Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Dalam Pembelajaran Metode Daring. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan.
Variabel bebas: Minat Belajar Siswa
Variabel terikat: Pemahaman Konsep Matematika Dalam Pembelajaran Metode Daring
Contoh Hipotesis Penelitian Kuantitatif
Psikologi merupakan salah satu cabang ilmu sosial humaniora yang menggunakan jenis studi kuantitatif.
Maka, contoh kalimat hipotesis penelitian dapat ditemukan pada penelitian psikologi.
Nandiwardana (2020) meneliti mengenai perbedaan tingkat resiliensi antara mahasiswa yang bekerja dan tidak bekerja.
Dalam penelitian Perbedaan Tingkat Resiliensi Antara Mahasiswa yang Bekerja dan Tidak Bekerja, peneliti mengajukan pertanyaan penelitian dan hipotesis sebagai berikut.
Pertanyaan Penelitian tersebut:
“Apakah ada perbedaan tingkat resiliensi antara mahasiswa yang bekerja dan tidak bekerja?”
Hipotesis Penelitian:
“Mahasiswa yang bekerja memiliki resiliensi yang lebih tinggi daripada mahasiswa yang tidak bekerja.
2. Contoh judul penelitian,rumusan masalah,hipotesis dan variabel
judul: pengaruh antara cahaya matahari dan cahaya lampu terhadap kecepatan pertumbuhan tanaman kacang hijau
rumusan masalah: bagaimana pengaruh kecepatan pertumbuhan tanaman kacang hijau menggunakan cahaya matahari dan cahaya lampu?
hipotesis: tanaman kacang hijau yang disinari lampu akan lebih cepat tumbuh Dari tanaman kacang hijau yang disinari matahari
variabel bebas: cahaya
variabel control: air, pupuk dan tanah
3. rancangan penelitian ilmiah tidak semuanya menggunakan hipotesis. pernyataan berikut yg benar adalah... a. penelitian eksplanatif memerlukan hipotesis karena penelitian ini mencari hubungan antar variabel. b. penelitian eksplanatif tidak memerlukan hipotesis karena penelitian ini hanya mencari kedalaman variabel tunggal. c. penelitian eksploratif memerlukan hipotesis karena penelitian ini bersifat menjelajah. d. penelitian eksploratif tidak memerlukan hipotesis karena penelitian ini bersifat menjelajah dan menghubungkan antarvariabel. d. penelitian deskriptif memerlukan hipotesis karena penelitian ini menggambarkan beberapa variabel.
Jawaban:
d. penelitian eksploratif tidak memerlukan hipotesis karena penelitian ini bersifat menjelajah dan menghubungkan antarvariabel
maaf, kalo salah
4. Tuliskan 1 Contoh Judul Penelitian, Kemudia Tentukan : a. Rumusan Masalah b. Hipotesis c. Variabel Bebas dan Variabel Terikat
judul: Pengaruh Cahaya terhadap Pertumbuhan Biji Kacang Hijau selama 7 hari
a) rumusan masalah: bagaimana pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan biji kacang hijau?
b) hipotesis 0: cahaya tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan biji kacang hijau
hipotesis 1: cahaya berpengaruh terhadap pertumbuhan panjang biji kacang hijau
c) variabel bebas: intensitas cahaya matahari
variabel terikat: pertambahan panjang kecambah kacang hijau
5. Rancangan penelitian ilmiah tidak semuanya menggunakan hipotesis. Pernyataan berikut yang benar adalah ..a. penelitian eksplanatif memerlukan hipotesis karna penelitian ini mencari hubungan antarvariabelb. penelitian eksplanatif tidak memerlukan hipotesis karena penelitian ini hanya mencari kedalaman variabel tunggalc. penelitian eksploratif memerlukan hipotesis karena penelitian ini bersifat menjelajahd. penelitian deskriptif memerlukan hipotesis karena penelitian ini menggambarkan beberapa variabel
Jawaban:
D. penelitian deskriptif memerlukan hipotesis karena penelitian ini menggambarkan beberapa variabel
jika salah mohon disalahkan dan jika benar jangan disalahkan
terimakaih
Jawaban:
C. Penelitia eksploratif memerlukan hipotesis karena penelitian ini bersifat menjelajah
6. sebuah penelitian dimana di dalamnya dilakukan analisis hubungan antar variabel dengan pengujian hipotesis disebut dengan penelitian?
penelitian kuantitatif: soalnya ada semacam pengujian/eksperimen pada hipotesis
7. Langkah pertama yang harus dilakukan dalam penelitian ilmiah adalah... a.Menerapkan masalah penelitian b.mengkaji teori c.merumuskan hipotesis d.mengidentifikasi variabel penelitian
a.menerapkan masalah penelitiaa. menerapkan masalah penelitian
8. 3. jelaskan perbedaan hipotesis penelitian dan hipotesis statistik serta kapan suatu penelitian terdapat dua hipotesis atau hanya ada satu hipotesis?
Jawaban:
Hipotesa penelitian adalah dugaan sementara apakah dugaan tersebut benar-benar terjadi. Sedangkan hipotesa statistik adalah merujuk apakah hasil yang didapatkan pada pengujian pada sampel itu dapat digunakan untuk keseluruhan populasi.
Penjelasan:
9. Kemampuan dalam membuat hipotesis merupakan hal yang sangat penting dalam penelitian ilmiah. Tentukan hipotesis dari variabel variabel berikut A.variabel bebas: suhu suatu larutan B.variabel terikat: kecepatan larutnya susu bubuk
Susu bubuk akan lebih cepat larut pada larutan bersuhu tinggi (suhu larutan berbanding lurus dengan kecepatan larut susu bubuk)
10. Rumuskan variabel dalam penelitian yang akan kamu lakukan ! variabel bebas : variabel terikat : variabel kontrol : Rumuskan hipotesis penelitian yang akan kamu lakukan !
variabel bebas: faktor yang dibuat bervariasi
variabel terikat: faktor yang muncul akibat variabel bebas
variabel kontrol: faktor lain yang ikut berpengaruh yg dibuat sama
hipotesis (jawaban sementara)
1. hipotesis alternatif: menyatakan ada pengaruh antara variabel bebas dan variabel terikat
2. hipotesis nol: menyatakan tidak ada pengaruh antara variabel bebas dan terikat
maaf klo salah, soal kurang mudah dipahami
11. Kemampuan dalam membuat hipotesis merupakan merupakan hal yang sangat penting dalam penelitian ilmiah. Tentukan hipotesis dari variabel-variabel berikut. a. Variabel bebas: suhu suatu larutan. b. Variabel terikat: kecepatan larutnya susu bubuk.
Jawaban:
suhu suatu larutan mempengaruhi kecepatan larutnya susu bubuk
Penjelasan:
jadikan jawaban terbaikk
12. buat lah judul penelitian biologi kemudian tentukan rumusan masalah hipotesis serta variabel bebas dan terikat dari judul penelitian tersebut
Judul penelitiannya yaitu pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung". Rumusan masalahnya yaitu bagaimana pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung. Hipotesisnya yaitu ada pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung. Variabel bebasnya yaitu jenis kapas berdasarkan ada tidaknya air. Variabel terikatnya yaitu perkecambahan biji jagung.
PembahasanBerikut ini tahap-tahap metode ilmiah sesuai dengan judul "pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung" sebagai berikut:
(i) Melakukan observasi
Observasi merupakan pengamatan di lingkungan sekitar untuk menentukan objek yang paling tepat untuk penelitian. Sesuai dengan judul penelitian maka observasi dilakukan pada pengamatan perkecambahan biji jagung.
(ii) Merumuskan masalah
Merumuskan masalah merupakan suatu pertanyaan yang didahului kata tanya seperti apa, mengapa, atau bagaimana mengenai objek yang akan diteliti. Contohnya adalah "Bagaimana pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung".
(iii) Mengumpulkan data
Pengamatan langsung (observasi) atau secara kepustakaan (membaca buku-buku hasil penelitian sebelumnya) merupakan cara untuk mengumpulkan data.
(iv) Mengajukan hipotesis
Hipotesis merupakan dugaan sementara sebelum eksperimen dilakukan. Hipotesis didukung oleh pengetahuan dan teori yang relevan. Pengujian kebenaran hipotesis dilakukan dengan melakukan eksperimen. Contoh hipotesis adalah "Ada pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung".
(v) Melakukan eksperimen
Eksperimen merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui kebenaran dari hipotesis. Dalam melakukan eksperimen terdapat variabel antara lain variabel bebas, variabel terikat, variabel kontrol, dan variabel pengganggu (galat atau kesalahan).
Variabel bebas adalah variabel yang diubah-ubah untuk menunjukkan pengaruhnya terhadap variabel terikat. Pada judul penelitian tersebut maka variabel bebasnya adalah jenis kapas berdasarkan ada tidaknya air (kapas kering dan kapas basah). Variabel terikat merupakan variabel yang diamati pada saat penelitian. Sesuai judul penelitian tersebut, maka variabel terikatnya adalah perkecambahan biji jagung.Variabel kontrol merupakan variabel yang dibuat sama dalam suatu penelitian. Berdasarkan judul penelitian tersebut maka variabel kontrolnya adalah kapas, cawan petri, biji jagung.Variabel pengganggu merupakan variabel yang dapat mengganggu proses pengamatan sehingga mempengaruhi hasil percobaan. Contohnya adalah hama tanaman, gulma, dan jamur.(vi) Mengolah dan menganalisis data
Mengolah dan menganalisis data hasil percobaan baik secara kuantitatif (data yang dapat dihitung) maupun secara kualitatif (data yang tidak dapat dihitung). Berdasarkan judul tersebut maka analisis data dapat berupa:
Secara kuantitatif, diperoleh rata-rata biji jagung yang berkecambah pada kapas basah adalah 100%, sedangkan pada kapas kering sebesar 0%.Secara kualitatif, diperoleh analisa bahwa perkecambahan biji jagung lebih cepat pada kapas basah, sedangkan pada kapas kering biji jagung tidak terjadi proses perkecambahan.(vii) Menarik kesimpulan
Data-data yang telah dianalisis dan diuji digunakan untuk menarik kesimpulan mengenai percobaan yang dilakukan. Hipotesis yang diajukan dapat diterima jika data-data yang dikumpulkan sesuai pernyataan pada hipotesis. Hipotesis dapat ditolak jika data-data yang dikumpulkan tidak sesuai pernyataan pada hipotesis. Contohnya adalah ada pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung.
Pelajari lebih lanjut1. Materi tentang proses penyelidikan IPA pada https://brainly.co.id/tugas/26059115.
2. Materi tentang variabel penelitian pada https://brainly.co.id/tugas/17552846.
3. Materi tentang pengertian metodologi pada https://brainly.co.id/tugas/12113592.
Detail jawabanKelas: 10
Mapel: Biologi
Bab: Biologi Sebagai Ilmu
Kode: 10.4.1
#JadiRangkingSatu
13. buat satu judul penelitian dan tentukan variabel bebas, variabel terikat, variabel kontrol dan hipotesisnya!
Judul: Pengaruh pemberian jenis pupuk terhadap pertumbuhan kacang hijau. Variabel bebasnya adalah jenis pupuk. Variabel terikatnya adalah pertumbuhan tanaman. Variabel kontrolnya adalah tanaman kacang hijau, tanah, air, cahaya. Hipotesisnya adalah ada pengaruh pemberian jenis pupuk terhadap pertumbuhan tanaman.
Pembahasan
Biologi merupakan ilmu pengetahuan alam (IPA) dan sering juga disebut ilmu eksakta. Dikatakan ilmu pengetahuan alam karena biologi adalah ilmu yang diperoleh dari fakta-fakta yang terjadi di alam (fenomena alam) dan dapat diuji coba di laboratorium.
Pelajari lebih lanjut tentang cabang-cabang biologi di: https://brainly.co.id/tugas/43785.
Biologi dikembangkan dengan metode ilmiah, karenanya kesimpulan yang ditarik harus sah, benar, dapat dibuktikan, tidak berdasar pada persepsi peneliti tetapi berdasarkan dari data-data dan fakta.
Pelajari lebih lanjut tentang manfaat biologi di: https://brainly.co.id/tugas/306602.
Tahap-tahap metode ilmiah sebagai berikut:
1. Melakukan Observasi
Observasi adalah pengamatan lingkungan sekitar untuk menentukan objek yang paling tepat untuk penelitian. Menurut pelaksanaannya observasi dapat dibedakan menjadi 2 buah bentuk sebagai berikut.
Observasi partisipasi (pengamatan terlibat) yaitu penelitian ikut aktif berpartisipasi pada aktivitas yang sedang diamati. Observasi nonpartisipasi atau pengamatan tidak terlibat yaitu observer tidak melibatkan diri ke dalam objek.2. Merumuskan masalah
Merumuskan masalah merupakan suatu pertanyaan apa, mengapa, atau bagaimana tentang objek yang akan diteliti. Masalah yang akan diteliti harus jelas batasannya.
3. Mengumpulkan Data
Setelah masalah dapat dirumuskan, maka dapat mulai mengumpulkan data atau keterangan. Pengumpulan data bisa dilakukan melalui pengamatan langsung (observasi) atau secara kepustakaan (membaca buku-buku hasil penelitian sebelumnya).
4. Mengajukan hipotesis
Hipotesis menunjukkan jawaban dari masalah yang sedang diteliti. Jadi hipotesis yaitu dugaan sementara yang didukung oleh pengetahuan dan teori relevan yang telah dimiliki. Hipotesis tersebut yang harus diuji kebenarannya melalui observasi atau eksperimen.
5. Melakukan eksperimen
Hipotesis harus diuji dengan mengumpulkan berbagai fakta-fakta dan data yang relevan untuk mengetahui apakah fakta-fakta dan data itu mendukung hipotesis yang telah diajukan atau tidak. Fakta dapat berupa observasi atau pengamatan, contohnya pengamatan secara langsung atau dengan mikroskop. Data dapat diperoleh melalui percobaan atau esperimen baik di lapangan maupun di laboratorium.
Variabel dalam penelitian antara lain variabel bebas, variabel terikat, variabel kontrol, dan variabel pengganggu (galat atau kesalahan).
Pelajari lebih lanjut tentang variabel penelitian di: https://brainly.co.id/tugas/17552846.
Data yang diperoleh dapat berupa data kuantitatif (berupa angka-angka, misalnya tinggi, berat, panjang, luas, kandungan zat, dan sebagainya) maupun data kualitatif (misalnya warna, tekstur, bentuk, dan sebagainya). Pengambilan data harus menggunakan alat ukur yang tepat dan standar sehingga diperoleh data kuantitatif yang akurat.
7. Menarik kesimpulan
Kesimpulan diambil dari data-data yang telah dianalisis dan diuji untuk menerima atau menolak hipotesis yang telah diajukan. Hipotesis diterima jika data-data yang dikumpulkan sesuai atau mendukung pernyataan dalam hipotesis. Sebaliknya apabila data tidak sesuai dengan eksperimen maka hipotesis ditolak.
8. Mempublikasikan Hasil
Mempublikasikan hasil yaitu memberikan informasi kepada orang lain hasil dari eksperimen yang telah dilakukan agar orang lain mengetahui atau dapat mengujicobakan kembali. Mempublikasikan hasil dapat dilakukan dengan menyusun laporan hasil penelitian atau laporan ilmiah, menerbitkan dalam jurnal penelitian, ataupun koran sekolah.
Detil jawaban
Kelas: 10
Mapel: Biologi
Bab: Ruang Lingkup Biologi
Kode: 10.4.1
#AyoBelajar
14. A. Dalam metode penelitian ada beberapa hal yang harus dibuat. Berdasarkan hal tersebut buatlah contoh penelitian yang memuat : 1. Judul 2. Rumusan masalah 3 variabel bebas 4. Variabel terikat 5. Hipotesis
Jawaban:
judul perlu sekali dalam metode penelitian
15. Berikan contoh judul penelitian serta sebutkan variabelnya, rumusan masalah, tujuan penelitian, kerangka berpikir dan hipotesis nya
Jawaban:
Proposal penelitian adalah salah satu jenis karya ilmiah yang bertujuan untuk mengusulkan proyek penelitian, baik dalam bidang sains maupun untuk kepentingan akademisi dan berharap agar sponsor mendanai penelitian tersebut.
Biasanya proposal ini dibuat oleh para mahasiswa yang sedang menempuh tugas akhir dan bahkan para peneliti professional agar penelitiannya didanai oleh pihak terkait.
Proposal penelitian disusun secara sistematis dan bersifat ilmiah, sehingga sudah sebaiknya proposal yang diajukan menggunakan kalimat yang sesuai dengan tujuan proposal yang dibuat. Tidak hanya itu saja, proposal penelitian harus bersifat objektif sehingga kebenarannya dapat dipertanggung jawabkan
16. contoh hipotesis penelitian kenakalan remaja
Jawaban:
Secara teoritis keutuhan keluarga dapat berpengaruh terhadap kenakalan remaja. Artinya banyak terdapat anak-anak remaja yang nakal datang dari keluarga yang tidak utuh, baik dilihat dari struktur keluarga maupun dalam interaksinya di keluarga
17. buatlah contoh penelitian ilmiah biologi dan tentukanA. judul penelitianB. rumusan masalahC. variabel bebas, terikat, dan kontrolD. hipotesis nol dan hipotesis kerjaE. alat dan bahan yang digunakanF. cara kerja
Jawaban:
Ketika ada tugas untuk membuat sebuah penelitian biologi, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari tema yang kamu suka. Misalnya, kamu tertarik pada pertumbuhan tanaman maka kamu bisa mengambil tema penelitian tentang pertumbuhan tanaman. Setelah menentukan tema, lanjutkan tahapan penelitian dengan alur sebagai berikut.
Kerucutkan fokus penelitian dengan memilih objek penelitian berdasarkan tema. Jika mengambil tema pertumbuhan tanaman kamu bisa memfokuskan penelitian dengan memilih objek pertumbuhan tanaman kacang hijau.
Pilihlah variabel yang ingin diukur. Contohnya, pertumbuhan tinggi tanaman kacang hijau, pertumbuhan daun tanaman kacang hijau, dan sebagainya.
Cari beberapa literatur atau penelitian terdahulu tentang pertumbuhan tanaman kacang hijau. Kemudian, pilihlah faktor-faktor pertumbuhan yang ingin kamu uji coba. Contohnya, pengaruh cahaya matahari pada tanaman kacang hijau.
Setelah tiga tahapan di atas sudah dilakukan, peneliti bisa mulai untuk menyusun judul, latar belakang, dan rumusan masalah.
Judul: Pengaruh Cahaya Matahari pada Pertumbuhan Tinggi Tanaman Kacang Hijau
Rumusan Masalah: Bagaimana pengaruh cahaya matahari pada pertumbuhan tinggi tanaman kacang hijau?
Berdasarkan contoh judul dan rumusan masalah tersebut, kamu bisa melakukan penelitian dengan memberikan “perlakuan” pada tiga tanaman kacang hijau. Tanaman pertama diletakkan di ruang gelap, tanaman kedua diletakkan di teras rumah dengan pelindung, dan tanaman ketiga diletakkan di bawah sinar matahari dengan cara ini kamu bisa melihat perbedaan tanaman kacang hijau berdasarkan intensitasnya menerima cahaya matahari.
Setiap penelitian yang meneliti tentang pengaruh variabel X dan variabel Y harus memiliki hipotesis. Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah (Santoso, 2007: 3). Adapun contoh hipotesis penelitian biologi ini adalah sebagai berikut.
Hipotesis 0: Tidak ada pengaruh antara cahaya matahari dengan pertumbuhan tinggi tanaman kacang hijau.
Hipotesis 1: Ada pengaruh antara cahaya matahari dengan pertumbuhan tinggi tanaman kacang hijau.
Itulah contoh rumusan masalah biologi dan contoh hipotesisnya yang dapat menjadi referensi untuk mengerjakan tugas. Semoga berhasil dalam melakukan percobaan, ya! (AA
Jawaban:
Aku minta poinnya numpang bre kan udah dijawab sama yang di atas
18. Tuliskan sebuah judul penelitian kemudian tuliskan rumus masalahnya, hipotesis alternatif, dan hipotesis. Tentukan jenis-jenis variabel nya
Jawaban:
"pengaruh kulit pisang terhadap pertumbuhan kangkung"
a. variabel bebas : kulit pisang
b. variabel terikat : pertumbujan kangkung
c. hipotesis nol : dugaan sementara tidak ada pengaruh kulit pisang terhadap pertumbuhan kangkung
d. hipotesis alternatif : dugaan sementara ada pengaruh kulit pisang terhadap pertumbuhan kangkung
e. rumusan masalah : bagaimana pengaruh kulit pisang terhadap pertumbuhan kangkung?
19. Buatlah rancangan penelitian biologi sederhana Tentukan rumusan masalah hipotesis variabel penelitian desain atau rancangan penelitiannya
Penjelasan:
pengaruh cahaya terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman kacang hijau
rumusan masalah :
1. apakah cahaya mempengaruhi tinggi tanaman kacang hijau
2. apakah cahaya mempengaruhi jumlah daun tanaman kacang hijau
variabel penelitian
variabel bebas : cahaya
varibel terikat : tanaman kacang hijau
variabel kontrol : air dan tanah
metode penelitian eksperimen
keterampilan proses yang diterapkan kedisiplinan, ketekunan dan ketelitian
20. menyusun tujuan penelitian, hipotesis,atau variabel
jawaban = Puji syukur ke hadirat Allah SWT, karena berkat rahmat, inayah dan hidayah-Nya lah kami sebagai penulis bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Merumuskan Hipotesis, Merumuskan Tujuan Penelitian, dan Kegunaan Penelitian”. Dan tak lupa Shalawat beserta Salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada Junjungan Alam Nabi Muhammad SAW, kepada keluarga, Sahabat dan semoga pula sampai kepada kita semua selaku umat-Nya.
21. Seorang siswa akan melakukan penelitian pengaruh hormon auksin terhadap pertumbuhan stek mawar. Maka tentukanlah: a. Variabel penelitiannya (variabel bebas, variabel terikat, variabel kontrol) b. Hipotesis penelitian tersebut!
a. variabel bebas: kadar hormon auksin
varianel kontrol: tanah, air, pupuk, tanaman stek mawar
variabel terikat: pertumbuhan tanaman stek mawar
b. hipotesis: ya, kadar hormon auksin berpengaruh terhadap pertumbuhan stek mawar
22. buat satu judul penelitian dan tentukan topik variabel bebas Variabel terikat variabel kontrol dan hipotesis
Jawaban:
Judul: Pengaruh pemberian jenis pupuk terhadap pertumbuhan kacang hijau. Variabel bebasnya adalah jenis pupuk. Variabel terikatnya adalah pertumbuhan tanaman. Variabel kontrolnya adalah tanaman kacang hijau, tanah, air, cahaya. Hipotesisnya adalah ada pengaruh pemberian jenis pupuk terhadap pertumbuhan tanaman.pembahaSAN: PembahasanBiologi merupakan ilmu pengetahuan alam (IPA) dan sering juga disebut ilmu eksakta. Dikatakan ilmu pengetahuan alam karena biologi adalah ilmu yang diperoleh dari fakta-fakta yang terjadi di alam (fenomena alam) dan dapat diuji coba di laboratorium.
23. buat lah judul penelitian biologi kemudian tentukan rumusan masalah hipotesis serta variabel bebas dan terikat dari judul penelitian tersebut
rumusan masalah:apakah cahaya matahri berpengaruh pad pertumbuhan tanaman kacang hijau.variabel bebas:cahaya matahari,variabel terikat:pertumbuhan tanaman kacang hijai
24. Buatkan 3 macam contoh hipotesis penelitian
Berikut adalah 3 macam contoh hipotesis penelitian :
1. Bentuk deskriptif
"Jenis batuan beku di daerah gunung merapi mengandung unsur silikon dioksida."2. Bentuk komparatif
"Terdapat perbedaan signifikan antara gaya hidup di perkotaan dengan gaya hidup di pedesaan."3. Bentuk asosiatif
"Tidak ada hubungan yang signifikan antara perubahan penggunaan lahan di Bogor dengan banjir di Jakarta"..
Pembahasan:Hipotesis merupakan hasil dalam bentuk suatu penyataan atau jawaban dari suatu rumusan masalah yang sifatnya sementara. Hipotesis yang baik haruslah memiliki keterkaitan secara konsistensi dengan rumusan masalah yang telah dibuat.
.
Berikut adalah macam-macam hipotesis yang digunakan dalam penelitian :
1. Hipotesis deskriptif
Sesuai namanya, hipotesis ini berisifat mendeskripsikan suatu jawaban atas rumusan masalah dalam bentuk pernyataan. Penggunaan hipotesis deskriptif mengacu pada satu variabel saja atau variabel tunggal.2. Hipotesis komparatif
Hipotesis jenis ini merupakan bentuk dugaan sementara yang menyatakan perbandingan antara 2 komponen dalam rumusan masalah. Hipotesis ini mengacu pada 2 variabel penelitian.3. Hipotesis asosiatif
Merupakan hipotesis yang mirip dengan jenis komparatif, dimana hipotesis ini mengacu pada 2 varibabel. Namun, hipotesis asosiatif menyatakan sebab hubungan atau mempertanyakan hubungan dari 2 variabel penelitian.4. Hipotesis kausal
Jenis hipotesis yang berisi pernyataan berupa dugaan sementara dari rumusan masalah yang mempertanyakan faktor pengaruh dari variable respon..
===============>> <<================
Pelajari lebih lanjut : Macam-macam variabel --> https://brainly.co.id/tugas/746617 Jenis-jenis penelitian geografi --> https://brainly.co.id/tugas/9367256Penelitian geografi berdasarkan mentode pelaksanaan --> https://brainly.co.id/tugas/45183364===============>> <<================
Detail Jawaban:Mapel : Geografi
Kelas : X
Bab : Penelitian geografi
Kode : 10.8.2
#SolusiBrainly
25. buat contoh judul penelitian, lalu tentukan a. rumusan masalah b. rumusan hipotesis c. variabel bebas dan variabel terkait
A. Rumusan masalah:laju pertumbuhan biji kacang hijau
B. Hipotesis: apakah laju pertumbuhan biji kacang hijau akan lebih cepat jika direndam lebih lama??
C. Variabel bebas: biji kacang hijau
Variabel terikat: biji kacang hijau yang di rendam
Maaf klo salah
26. Siswa dapat menentukan rumusan masalah, hipotesis, variabel bebas, variabel terikat dari sebuah penelitian ilmiah, apa yang dimaksud dengan variabel di dalam sebuh penelitian?
Jawaban:
Sesuatu yg menjadi objek pengamatan penelitian, sering juga disebut dengan faktor yg berperan dalam penelitian atau gejala yg akan diteliti.
Penjelasan:
Konstruk atau sifat yg akan dipelajari yg mempunyai nilai yg bervariasi.
27. Pengaruh Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Kacang Kedelai". dari judul penelitian ini, tentukan : variabel bebas, variabel terikat, variabel kontrol, hipotesis nol, dan hipotesis alternatif!
variabel bebas = lama perendaman
variabel terikat = pertumbuhan kacang kedelai
variabel kontrol =kacang kedelai
hipotesis nol = tidak ada pengaruh lama perendaman terhadap pertumbuhan kacang kedelai
hipotesis alternatif = ada pengaruh lama perendaman terhadap pertumbuhan kacang kedelai
28. berikan saya contoh bentuk hipotesis dalam penelitian?
Misalnya kamu melakukan penelitian tentang kecepatan pertumbuhan tanaman Biji Bunga Matahari, hiphotesis yg mungkin muncul dari penelitian kamu tersebut adalah:
a. Lama penyimpanan biji Bunga Matahari mempengaruhi kecepatan pertumbuhannya.
b. Suhu penyimpanan biji Bunga Matahri mempengaruhi kecepatan pertumbuhannya.
c. Intensitas sinar matahari penyimpanan biji Bunga Matahari mempengaruhi kecepatan pertumbuhannya.
semoga bisa membantu guys ^_^,,,Contoh: Apabila terlihat awan hitam dan langit menjadi pekat, maka seseorang dapat saja menyimpulkan (menduga-duga) berdasarkan pengalamannya bahwa (karena langit mendung, maka...) sebentar lagi hujan akan turun. Apabila ternyata beberapa saat kemudia hujan benar turun, maka dugaan terbukti benar. Secara ilmiah, dugaan ini disebut hipotesis. Namun apabila ternyata tidak turun hujan, maka hipotesisnya dinyatakan keliru.
29. Judul penelitian: pengaruh pupuk urea terhadap tanaman kelapa sawit Tentukan 1) rumusan masalah 2) hipotesis nol 3) hipotesis alternatif 4) variabel bebas 5) variabel terikat
Jawaban:
1. Rumusan masalah: Bagaimana pengaruh pupuk urea terhadap tanaman kelapa sawit
2. Hipotesis nol: Pupuk urea tidak berpengaruh terhadap tanaman kelapa sawit
3. Hipotesis alternatif: Pupuk urea berpengaruh terhadap tanaman kelapa sawit
4. Variabel bebas: Pupuk urea
5. Variabel terikat: Tanaman kelapa sawit
Penjelasan:
Agar lebih paham yuk simak penjelasannya!
1. Rumusan masalah adalah pertanyaan yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan
2. Hipotesis nol: Dugaan sementara yang ditandai dengan kata kata seperti tidak ada pengaruh
3. Hipotesis alternatif: Dugaan sementara yang berlawanan dari hipotesis nol ditandai dengan kata ada pengaruh
4. Variabel bebas: Variabel yang dibuat berbeda
5. Variabel terikat: Variabel yang diamati
Semoga membantu ya
Tetap semangat belajar dari rumah!
30. contoh metode ilmiahMenentukan Judul PenelitianMerumuskan masalahmenentukan hipotesismenentukan metodemenentukan variabelplis kak bantu
Jawaban:
1. JUDUL
Pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai rawit
2. VARIABEL
Variabel bebas : cahaya matahari
Variabel kontrol : suhu ruangan,media tumbuh,jumlah air
Variabel terikat : tanaman cabai rawit
3.RUMUSAN MASALAH
Apakah cahaya matahari berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai rawit ?
4.HIPOTESIS
H1 : cahaya matahari berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai rawit
Ho : cahaya matahari tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai rawit
5. TUJUAN
Untuk membuktikan pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai rawit
6. MANFAAT
Dapat mengetahui seberapa besar pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai rawit
7.CARA KERJA
Alat dan bahan
Ø 8 buah pot yang berisi tanah
Ø Penggaris
Ø 8 biji cabai rawit yang sudah dikeringkan
Ø Air
Ø Cahaya matahari
Langkah kerja
Ø Menyiapkan bahan-bahan
Ø Menanam 4 biji cabai rawit kedalam pot golongan 1 dan meletakkannya ke dalam ruangan
Ø Menanam 4 biji cabai rawit kedalam pot golongan 2 dan meletakkannya diluar ruangan
Ø Menyirami tanaman cabai rawit setiap sore hari
Ø Mengukur tinggi tanaman cabai rawit setiap 2 hari sekali
Ø Mengamati perbedaan-perbedaan anatara pot golongan 1 dengan pot golongan 2
Ø Mencatat hasil pengukuran dan pengamatan kedalam table hasil penelitian
8. HASIL PENGAMATAN
Penelitian pot golongan 1 ( didalam ruangan )
Ø Hari pertama
0 cm
0 cm
0 cm
0 cm
Ø Hari ketiga
2 cm
3 cm
2 cm
2,5 cm
(muncul daun )
Ø Hari kelima
4,5 cm
6 cm
5 cm
5,2 cm
(daun 2 helai, tipis, kecil, bewarna pucat, batang kecambah melengkung)
Penelitian pot golongan 2 (diluar ruangan )
Ø Hari pertama
0 cm
0 cm
0 cm
0 cm
Ø Hari ketiga
2 cm
2 cm
1,7 cm
1,9 cm
(muncul daun)
Ø Hari kelima
3 cm
2,8 cm
2,7 cm
2,9 cm
(daun 3 helai,tebal bewarna hijau, batang kecambah tegak dan kokoh )
9. ANALISA DATA
v Tanamana cabai rawit dalam pot golongan 1 (didalam ruangan)
Mengalami pertambahan tinggi yang cepat, dari hari ke hari. Namun pertambahan daunnya lambat, warna daunnya hijau pucat dan batang kecambahnya tidak kokoh dan melengkung. Batang kecambah melengkung karena pertambahan tinggi yang cepat tetapi batangnya tidak kuat. Kekurangan cahaya tersebut yang menyebabkan daunnya pucat, berukuran kecil, tipis, dan batangnya tidak kokoh karena tanaman tidak bisa melakukan proses fotosintesi secara maksimal
v Tanaman cabai rawit dalam pot golongan 2 ( diluar ruangan)
Mengalami pertumbuhan yang lambat , namun jumlah daunnya bertambah lebih cepat, bewarna hijau lebar dan tebal dan batang kecambahnya kokoh. Dengan cahaya matahari yang cukup tanaman tersebut dapat melakukan proses fotosintesis secara maksimal , sehingga tanaman tersebut ternutrisi. Nutrisi yang cukup itulah yang menyebabkan tanaman cabai rawit didalam pot 2 tampak lebihgemuk, kokoh,berdaun lebar tebal dan banyak
10. KESIMPULAN
Tanaman yang berada diluar ruangan dapat melaukan proses fotosintesis yang maksimal sehingga hasil daunnya lebih tebal dan batangnya kokoh dibandingkan dengan tanaman yang berada di luar ruangan hasil daunnya lebih tipis dan batangnya tidak kokoh.
11. SARAN
Bila ada kekurangan dalam penulisan metode ilmiah diatas mohon dimaafkan. Mohon kritik dan saran yang anda berikan. Terimakasih atas perkenaan anda untuk membaca metode ilmiah ini.
Penjelasan:
maaf jika kurang tepat
31. buatlah contoh judul penelitian, kemudian tentukan: a.) rumusan masalah b.) rumusan hipotesis c.) variabel terikat dan variabel bebas
Penelitian peningkatan produksi telur puyuh menggunakan suplemen tepung ikan pada ransumnya. pemberian tambahan tepung ikan dengan variasi 2%, 5%, 10%
32. Buat lah judul penelitian biologi kemudian tentukan rumusan masalah hipotesis serta variabel kontrol, bebas dan terikat dari judul penelitian tersebut
pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan tinggi tanaman kacang hijau
hipotesis: cahaya matahari berpengaruh terhadap pertumbuhan tinggi tanaman kacang hijau
variabel bebas: cahaya matahari
variabel terikat: kacang hijau
variabel kontrol: pertumbuhan tinggi
33. kemampuan dalam membuat hipotesis merupakan hal sangat penting dalam penelitian ilmiah tentunya hipotesis dari variabel berikut a variabel bebas suhu suatu larutan B Variabel terikat kecepatan larutan nya susu bubuk
Jawaban:
Susu bubuk akan lebih cepat larut pada larutan bersuhu tinggi (suhu larutan berbanding lurus dengan kecepatan larut susu bubuk)
a. variabel bebas suhu suatu larutan
"Maaf jika jawaban saya keliru, namun saya membantu ada dengan sepenuh hati. Jadikan yang terbaik♡"
34. Pernyataan dalam suatu hipotesis selalu memuat variabel. Variabel yang sengaja dibuat bervariasi oleh peneliti adalah..
Variabel bebas. Variabel Terikat
35. Apakah yang dimaksud dengan hipotesis nol dan hipotesis altrnatif berikan 2 buah contoh masing-masing Dan tentukanvariabel bebas dan variabel independent
Penjelasan:
1.hipotensi nol adalah hipotensi yang menyatakan tidak ada pengaruh dari variabel bebas terhadap variabel terikat contohnya.cahaya matahari tidak ada memengaruhi kecepatan pertumbuhan tanaman
2.hipotensi alternatif adalah hipotensi yang menyatakan adanya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terkait.contohnya,daun tanaman insulin dapat memengaruhi pengendalian kadar gula darah
MAAF KLO SALAH,SLMT BKRJA
36. tolong banget ini -> buat 3 judul penelitian dan tentukan variabel bebas, variabel terikat, variabel kontrol dan hipotesisnya! (tidak boleh air, pupuk, dan matahari)
Jawaban:
Judul: Pengaruh pemberian jenis pupuk terhadap pertumbuhan kacang hijau. Variabel bebasnya adalah jenis pupuk. Variabel terikatnya adalah pertumbuhan tanaman. Variabel kontrolnya adalah tanaman kacang hijau, tanah, air, cahaya. Hipotesisnya adalah ada pengaruh pemberian jenis pupuk terhadap pertumbuhan tanaman.
Pembahasan
Biologi merupakan ilmu pengetahuan alam (IPA) dan sering juga disebut ilmu eksakta. Dikatakan ilmu pengetahuan alam karena biologi adalah ilmu yang diperoleh dari fakta-fakta yang terjadi di alam (fenomena alam) dan dapat diuji coba di laboratorium.
Pelajari lebih lanjut tentang cabang-cabang biologi di: brainly.co.id/tugas/43785.
Biologi dikembangkan dengan metode ilmiah, karenanya kesimpulan yang ditarik harus sah, benar, dapat dibuktikan, tidak berdasar pada persepsi peneliti tetapi berdasarkan dari data-data dan fakta.
Pelajari lebih lanjut tentang manfaat biologi di: brainly.co.id/tugas/306602.
Tahap-tahap metode ilmiah sebagai berikut:
1. Melakukan Observasi
Observasi adalah pengamatan lingkungan sekitar untuk menentukan objek yang paling tepat untuk penelitian. Menurut pelaksanaannya observasi dapat dibedakan menjadi 2 buah bentuk sebagai berikut.
Observasi partisipasi (pengamatan terlibat) yaitu penelitian ikut aktif berpartisipasi pada aktivitas yang sedang diamati.
Observasi nonpartisipasi atau pengamatan tidak terlibat yaitu observer tidak melibatkan diri ke dalam objek.
2. Merumuskan masalah
Merumuskan masalah merupakan suatu pertanyaan apa, mengapa, atau bagaimana tentang objek yang akan diteliti. Masalah yang akan diteliti harus jelas batasannya.
3. Mengumpulkan Data
Setelah masalah dapat dirumuskan, maka dapat mulai mengumpulkan data atau keterangan. Pengumpulan data bisa dilakukan melalui pengamatan langsung (observasi) atau secara kepustakaan (membaca buku-buku hasil penelitian sebelumnya).
4. Mengajukan hipotesis
Hipotesis menunjukkan jawaban dari masalah yang sedang diteliti. Jadi hipotesis yaitu dugaan sementara yang didukung oleh pengetahuan dan teori relevan yang telah dimiliki. Hipotesis tersebut yang harus diuji kebenarannya melalui observasi atau eksperimen.
5. Melakukan eksperimen
Hipotesis harus diuji dengan mengumpulkan berbagai fakta-fakta dan data yang relevan untuk mengetahui apakah fakta-fakta dan data itu mendukung hipotesis yang telah diajukan atau tidak. Fakta dapat berupa observasi atau pengamatan, contohnya pengamatan secara langsung atau dengan mikroskop. Data dapat diperoleh melalui percobaan atau esperimen baik di lapangan maupun di laboratorium.
Variabel dalam penelitian antara lain variabel bebas, variabel terikat, variabel kontrol, dan variabel pengganggu (galat atau kesalahan).
Pelajari lebih lanjut tentang variabel penelitian di: brainly.co.id/tugas/17552846.
Data yang diperoleh dapat berupa data kuantitatif (berupa angka-angka, misalnya tinggi, berat, panjang, luas, kandungan zat, dan sebagainya) maupun data kualitatif (misalnya warna, tekstur, bentuk, dan sebagainya). Pengambilan data harus menggunakan alat ukur yang tepat dan standar sehingga diperoleh data kuantitatif yang akurat.
7. Menarik kesimpulan
Kesimpulan diambil dari data-data yang telah dianalisis dan diuji untuk menerima atau menolak hipotesis yang telah diajukan. Hipotesis diterima jika data-data yang dikumpulkan sesuai atau mendukung pernyataan dalam hipotesis. Sebaliknya apabila data tidak sesuai dengan eksperimen maka hipotesis ditolak.
8. Mempublikasikan Hasil
Mempublikasikan hasil yaitu memberikan informasi kepada orang lain hasil dari eksperimen yang telah dilakukan agar orang lain mengetahui atau dapat mengujicobakan kembali. Mempublikasikan hasil dapat dilakukan dengan menyusun laporan hasil penelitian atau laporan ilmiah, menerbitkan dalam jurnal penelitian, ataupun koran sekolah.
Detil jawaban
Kelas: 10
Mapel: Biologi
Bab: Ruang Lingkup Biologi
Kode: 10.4.1
#AyoBelajar
Ada pertanyaan lain?
TANYAKAN PERTANYAANMU
Dikolom komentar
37. sebuah hipotesis penelitian "pemberian pupuk urea berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman jagung." Yang merupakan variabel terikat dari hipotesis diatas adalah...
ubii
semoga membantuu
38. Contoh judul karya ilmiah sama cara penelitian, bahannya, variabelnya, rumusan masalah dan hipotesisnya dong. Makasih
menanam toge
cara penelitian : mengamati pertumbuhan toge
bahannya : kapas , wadah , kacang hijau
variabel terikat : wadah , cahaya matahari
variabel respon: pertumbuhan kacang
variabel bebas : air
rumusan masalah: adakah pengaruh air pada pertumbuhan tanaman toge
hipotesis : bahwa bila kapa kacang hijau tersebut kekurangan air maka toge tidak akan tumbuh
39. contoh hipotesis penelitian geografi
Contoh Hipotesis Penelitian geografi
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:ü Jika pegawai mengalami tekanan dalam bekerja yang lebih rendah, maka mereka akan memperoleh kepuasan kerja yang lebih tinggi.
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:ü Jika pegawai mengalami tekanan dalam bekerja yang lebih rendah, maka mereka akan memperoleh kepuasan kerja yang lebih tinggi.2. Hipotesis Non dan Alternatif
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:ü Jika pegawai mengalami tekanan dalam bekerja yang lebih rendah, maka mereka akan memperoleh kepuasan kerja yang lebih tinggi.2. Hipotesis Non dan AlternatifContoh:
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:ü Jika pegawai mengalami tekanan dalam bekerja yang lebih rendah, maka mereka akan memperoleh kepuasan kerja yang lebih tinggi.2. Hipotesis Non dan AlternatifContoh:ü H0 = Tidak ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawai
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:ü Jika pegawai mengalami tekanan dalam bekerja yang lebih rendah, maka mereka akan memperoleh kepuasan kerja yang lebih tinggi.2. Hipotesis Non dan AlternatifContoh:ü H0 = Tidak ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawaiü Ha = Ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawai
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:ü Jika pegawai mengalami tekanan dalam bekerja yang lebih rendah, maka mereka akan memperoleh kepuasan kerja yang lebih tinggi.2. Hipotesis Non dan AlternatifContoh:ü H0 = Tidak ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawaiü Ha = Ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawai3. Hipotesa Directional dan Nondirectional
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:ü Jika pegawai mengalami tekanan dalam bekerja yang lebih rendah, maka mereka akan memperoleh kepuasan kerja yang lebih tinggi.2. Hipotesis Non dan AlternatifContoh:ü H0 = Tidak ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawaiü Ha = Ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawai3. Hipotesa Directional dan NondirectionalContoh:
Dari ketiga format hipotesa yang baik dan terdiri dari 3 bagian penting diatas, maka akan didapatkan contoh hipotesa penelitian sebagai berikut:1. Pernyataan "Jika-Maka"Contoh:ü Jika pegawai mengalami tekanan dalam bekerja yang lebih rendah, maka mereka akan memperoleh kepuasan kerja yang lebih tinggi.2. Hipotesis Non dan AlternatifContoh:ü H0 = Tidak ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawaiü Ha = Ada pengaruh signifikan kenaikan gaji terhadap kinerja pegawai3. Hipotesa Directional dan NondirectionalContoh:ü Ada hubungan langsung variabel gaya kepemimpinan dengan ketidakpastian lingkungan bisnis.
40. membuat judul penelitian kemudian tentukan : tujuan penelitian, rumusan masalah, variabel bebas, variabel terikat dan hipotesis
Jawaban:
Judul penelitiannya yaitu pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung". Rumusan masalahnya yaitu bagaimana pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung. Hipotesisnya yaitu ada pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung. Variabel bebasnya yaitu jenis kapas berdasarkan ada tidaknya air. Variabel terikatnya yaitu perkecambahan biji jagung.
Pembahasan
Berikut ini tahap-tahap metode ilmiah sesuai dengan judul "pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung" sebagai berikut:
(i) Melakukan observasi
Observasi merupakan pengamatan di lingkungan sekitar untuk menentukan objek yang paling tepat untuk penelitian. Sesuai dengan judul penelitian maka observasi dilakukan pada pengamatan perkecambahan biji jagung.
(ii) Merumuskan masalah
Merumuskan masalah merupakan suatu pertanyaan yang didahului kata tanya seperti apa, mengapa, atau bagaimana mengenai objek yang akan diteliti. Contohnya adalah "Bagaimana pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung".
(iii) Mengumpulkan data
Pengamatan langsung (observasi) atau secara kepustakaan (membaca buku-buku hasil penelitian sebelumnya) merupakan cara untuk mengumpulkan data.
(iv) Mengajukan hipotesis
Hipotesis merupakan dugaan sementara sebelum eksperimen dilakukan. Hipotesis didukung oleh pengetahuan dan teori yang relevan. Pengujian kebenaran hipotesis dilakukan dengan melakukan eksperimen. Contoh hipotesis adalah "Ada pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung".
(v) Melakukan eksperimen
Eksperimen merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui kebenaran dari hipotesis. Dalam melakukan eksperimen terdapat variabel antara lain variabel bebas, variabel terikat, variabel kontrol, dan variabel pengganggu (galat atau kesalahan).
Variabel bebas adalah variabel yang diubah-ubah untuk menunjukkan pengaruhnya terhadap variabel terikat. Pada judul penelitian tersebut maka variabel bebasnya adalah jenis kapas berdasarkan ada tidaknya air (kapas kering dan kapas basah).
Variabel terikat merupakan variabel yang diamati pada saat penelitian. Sesuai judul penelitian tersebut, maka variabel terikatnya adalah perkecambahan biji jagung.
Variabel kontrol merupakan variabel yang dibuat sama dalam suatu penelitian. Berdasarkan judul penelitian tersebut maka variabel kontrolnya adalah kapas, cawan petri, biji jagung.
Variabel pengganggu merupakan variabel yang dapat mengganggu proses pengamatan sehingga mempengaruhi hasil percobaan. Contohnya adalah hama tanaman, gulma, dan jamur.
(vi) Mengolah dan menganalisis data
Mengolah dan menganalisis data hasil percobaan baik secara kuantitatif (data yang dapat dihitung) maupun secara kualitatif (data yang tidak dapat dihitung). Berdasarkan judul tersebut maka analisis data dapat berupa:
Secara kuantitatif, diperoleh rata-rata biji jagung yang berkecambah pada kapas basah adalah 100%, sedangkan pada kapas kering sebesar 0%.
Secara kualitatif, diperoleh analisa bahwa perkecambahan biji jagung lebih cepat pada kapas basah, sedangkan pada kapas kering biji jagung tidak terjadi proses perkecambahan.
(vii) Menarik kesimpulan
Data-data yang telah dianalisis dan diuji digunakan untuk menarik kesimpulan mengenai percobaan yang dilakukan. Hipotesis yang diajukan dapat diterima jika data-data yang dikumpulkan sesuai pernyataan pada hipotesis. Hipotesis dapat ditolak jika data-data yang dikumpulkan tidak sesuai pernyataan pada hipotesis. Contohnya adalah ada pengaruh air terhadap perkecambahan biji jagung.
Pelajari lebih lanjut
1. Materi tentang proses penyelidikan IPA pada brainly.co.id/tugas/26059115.
2. Materi tentang variabel penelitian pada brainly.co.id/tugas/17552846.
3. Materi tentang pengertian metodologi pada brainly.co.id/tugas/12113592.