proposal penelitian kuantitatif
1. proposal penelitian kuantitatif
penelitian kuantitatif itu penelitian yg dapat di ukur dengan alat ukur dan dapat di nyatakan dengan angka, tidak kembali ke keadaan semula
2. Perbedaan proposal penelitian kualitatif dengan proposal kuantitatif
kalo proposal penelitian itu rancangan kegiatan penelitian yg akan dilakukan.
kalo proposal kuantitatif itu berhubungan dengan hitungan atau angka
maaf kalo salah
3. Pendahuluan dalam proposal penelitian berisi
Penjelasan:
semoga membantu yaa maaf kalau salah kak/dek
4. Contoh 2 judul proposal kualitatif dan kuantitatif
Jawaban:
KUALITATIF :
1. Evakuasi peraturan pendidikan inklusif
2. Kebiasaan membaca siswa SMA
KUANTITATIF :
1. Hubungan minta baca dan motivasi para siswa
2. Hubungan kecerdasan emosional anatara prestasi pelajar.
Penjelasan:
5. jelaskan pengertian penelitian kuantitatif dengan contohnya
penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang lebih menekan pada aspek pengukuran secara yang objectif terhadap fenomena sosial..kalau contohnya sih aku gk tau...cuma tau pengertiannya aja..
6. jelaskan perbedaan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif serta kan contohnya
Penelitian kualitatif adalah pengamatan secara langsung menggunakan alat indra. contohnya, tanah itu warnanya agak kehitaman, Daun itu berwarna ungu pink.
Sedangkan penelitian kuntitatif adalah pengamatan yang menggunakan alat bantu / alat ukur. contonya, daun itu panjangnya 10 cmJelaskan perbedaan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif serta kan contohnya ..
jawab : Singkat saja..
Kualitatif tidak dapat dinyatakan dalam angka (biasa mengenai bau, rasa, warna dan lainnya) , sedangkan kuantitatid sebaliknya
contoh :
1. kualitatif : rasa durian itu amat manis
2. kuantitatif : tinggi temanku 179 cm
7. buat lah contoh penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif ??
saya kasih arahan saja. biasanya kalau penelitian kuantitatif lebih spesifik kepada penelitian angka. misalnya angka kematian. angka kelahiran. dll
sedangkan penelitian kualitatif itu lebih spesifik kepada penelitian sosial, atau lingkungan sekitar misalnya saya masih judul " pengaruh game online terhadap prestasi siswa"
Penjelasan:
maaf kalau sala yaaa
8. Bagian dalam proposal penelitian yang memuat dalam teori dan hasil penelitian terdahulu yang berhubungan dengan masalah yang teliti disebut
Jawaban:
landasan teori / kajian pustaka
9. contoh judul penelitian kuantitatif dan kualitatif
kualitatif: data ekstrakulikoler yang diikuti siswa kelas 5, data mata pelajaran yang di sukai siswa kelas 3,
kuantitatif: data berat badan siswa kelas 5, data ukuran sepatu siswa kelas 5.
semoga membantuA. Pengertian Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
Dalam penelitian pada ilmu pendidikan, juga dikenal suatu metode penelitin yang digunakan dalam pembelajaran, yaitu metode peneltian kualitatif dan kuantitatif. Metode penelitian kualitatif dan kuantitatif merupakan suatu metode penelitian secara definisi dan pelaksanaannya saling bertolak belakang. Pengertian dari ke dua metode penelitian tersebut yaitu:
Pengertian Penelitian Kualitatif
Pengertian Kualitatif adalah metode penelitian yang menekankan pada aspek suatu pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah daripada melihat permasalahan untuk penelitian generalisasi.
10. contoh proposal penelitian
Contoh Proposal Penelitian Kuantitatif
A. Judul Proposal Penelitian
Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen.
B. Latar Belakang Masalah
Keberadaan game online memang mulai mempengaruhi aktivitas keseharian kalangan remaja usia sekolah. Kondisi ini dapat dibuktikan dengan kecenderungan para remaja khususnya yang berada pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk menghabiskan waktunya dengan bermain game online.
Fakta ini jelas sangat memprihatinkan sebab seharusnya remaja usia sekolah seperti mereka banyak menghabiskan waktunya untuk aktivitas yang positif. Dalam perspektif sosiologi, seseorang yang menjadikan game online sebagai prioritas cenderung akan berkembang menjadi pribadi egosentris dan individualis.
Kedua sifat tersebut jelas sangat berbahaya bagi perkembangan individu yang bersangkutan ke depannya. Berdasarkan hasil observasi pra penelitian yang dilakukan peneliti pada tanggal 22-24 Februari 2018 di kelas X A-C SMA N 1 Playen ditemukan beberapa permasalahan. Pertama, 60% siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen menghabiskan waktunya untuk bermain game online.
Persentase tersebut diperoleh melalui pengambilan data dengan menggunakan instrumen berupa angket. Kedua, motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen masih tergolong dalam kategori rendah dimana sebagian besar siswa masih melakukan aktivitas lain ketika pembelajaran. Diantaranya adalah bermalas-malasan, tidur, bermain gadget, bercanda maupun berbicara.
Kedua permasalahan tersebut tentu dapat menghambat pencapaian tujuan kognitif, afektif dan psikomotorik dari pembelajaran. Oleh karena itu, perlu sekiranya diadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen”.
C. Pembatasan Masalah
1. Tingginya intensitas bermain game online yang dilakukan oleh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.
2. Rendahnya motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.
D. Rumusan Masalah
1. Adakah pengaruh aktivitas bermain game online terhadap motivasi belajar siswa kelas X SMA N 1 Playen?
E. Kajian Teori
Berdasarkan permasalahan yang dipilih, maka dalam proposal penelitian ini perlu dicantumkan dua teori yaitu mengenai motivasi belajar dan game online. Kajian teori mengenai motivasi belajar terdiri dari pengertian, fungsi, jenis, ciri-ciri, faktor yang mempengaruhi dan upaya untuk meningkatkannya. Sementara itu, kajian teori mengenai game online meliputi pengertian, jenis dan dampaknya.
F. Hipotesis
1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel aktivitas bermain game online dengan motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.
G. Desain Penelitian
Penelitian ini berdesain ex-post facto, dimana peneliti berusaha untuk meneliti sesuatu fakta yang telah terjadi di lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif sehingga menghasilkan data berupa kumpulan angka.
H. Populasi dan Sampel
1. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen yang berjumlah 180 orang.
2. Sampel dalam penelitian ini akan mengambil masing-masing 30 orang dari setiap kelas untuk dijadikan sebagai subjek. Pengambilan siswa tersebut dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling, dimana responden dipilih oleh peneliti secara acak.
I. Instrumen Pengumpulan Data
Peneliti akan melakukan pengumpulan data dari responden dengan menggunakan instrumen berupa angket tertutup. Dalam angket ini telah disusun berbagai pertanyaan mengenai variabel yang diteliti, yaitu aktivitas bermain game online dan motivasi belajar.
J. Validitas data
Pengujian data hasil penelitian ini menggunakan empat validitas yaitu isi (content), konstruk (construct), konkuren (Concurrent) dan prediksi (predictive). Alat ukur yang akan digunakan oleh peneliti untuk menguji validitas data penelitian adalah Product Moment dari Karl Pearson.
semoga membantu & mohom maaf kalo salah
11. contoh proposal penelitian
Analisis Potensi Limbah Tebu Sebagai Bahan Bakar Pembangkit Listrik Energi Biomassa Di Pabrik Gula
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Saat ini, Seiring berjalannya waktu industri– industri baik industri rumahan maupun pabrik semakin banyak di Indonesia. Kini sangat mudah ditemukan sebuah industri meskipun letaknya dekat dengan pemukiman padat penduduk. Letak sebuah pabrik yang berdekatan dengan pemukiman warga tentu dapat menimbulkan dampak buruk, baik itu melalui limbah padat, cair maupun gas.
Terutama limbah padat yang membutuhkan tempat penampungan yang cukup besar. Aktifnya perindustrian di Indonesia tidak dapat berlangsung terus menerus tanpa adanya proses yang dapat menekan dampak buruk yang diakibatkan oleh pembuatan produk di suatu perindustrian.
Limbah atau sampah memang merupakan suatu bahan yang tidak berarti dan tidak berharga, tapi kita tidak mengetahui bahwa limbah juga bisa menjadi sesuatu yang berguna dan bermanfaat jika diproses secara baik dan benar. Beberapa pabrik di Indonesia kini sudah mulai menerapkan sistem pengolahan limbah untuk mengurangi dampak polusi dari limbah – limbah tersebut, bahkan ada beberapa yang memanfaatkan limbah pabriknya untuk dijadikan produk baru yang berguna yang tentunya diolah melalui proses – proses tertentu.
Salah satunya mengolah limbah sisa pembuatan gula menjadi kompos, batako dan lain lain. Pemanfaatan limbah saat ini menjadi sangat penting artinya terutama untuk 2 mengatasi masalah penumpukan sampah di kota-kota besar, limbah organik industri, serta limbah pertanian dan perkebunan.
Sistem pembangkit listrik (generator biomass) yang paling optimal dengan model sistem pembangkit listrik grid-connected. Perhitungan hasil potensi biomasa tebu (feedstock biomass) dengan memanfaatkan ampas tebu sebagai sumber energi generator 1, generator 2, generator 3 dan perhitungan konsumsi daya pada industri yang dengan secara menyeluruh sistem merupakan system digunakan bantuan perangkat lunak, dalam hal ini HOMER versi 2.68.
Hasil simulasi dan optimasi berbantuan software HOMER menunjukkan bahwa secara keseluruhan sistem yang paling optimal untuk diterapkan di PT. Madubaru (PG/PS Madukismo) system pembangkit listrik (100%) dengan Grid PLN (0%).
Dihitung 0% dikarenakan langganan dari PLN tidak dimanfaatkan dalam sistem pembangkit karena pembangkit mampu menampung daya konsumsi seluruh sektor industri. Hasil total daya yang dihasilkan dari pembangkit 1,2 dan 3 sebesar 15,024,411 kWh/tahun dari hasil analisa Homer Energy.
Berdasarkan data diatas, penulis tertarik untuk menyusun sebuah tugas akhir yang berjudul “Analisis Potensi Limbah Tebu Sebagai Pembangkit Listrik Energi Biomassa Di Pabrik Gula”. Dalam tugas akhir ini penulis membahas mengenai pemanfaatan limbah yang dihasilkan dari proses pembuatan gula di PG.Madukismo Yogyakarta.
12. bagaimana membuat rumusan masalah yang baik dalam membuat proposal penelitian kuantitatif yang baik?
1.faktor apa saja yang mendorong masalah tersebut terjadi?
2.mengapa masalah tersebut dapat terjadi?
13. contoh pendahuluan proposal
buat rangkaian kata yg menyampaikan rasa terimakasih kpd tuhan lalu lalu tujuan makalah dan penutupberisi latar belakang masalah mengapa diselenggarakannya suatu kegiatan tersebut. Dan apa tujuannya.
kurang lebih seperti itu. maaf apabila kurang tepat.
14. contoh penelitian kualitatif dan kuantitatif dalam ipa ?
kualitatif : dg menggunakan indera
kuantitatif : menggunakan alat
15. Contoh metode penelitian kualitatif dan kuantitatif ?
contoh metode penelitian kualitatif:penelitian tentang suatu suku di pelosok indonesia
contoh metode penelitian kuantitatif:dalam ilmu pedagogi,saat seorang pendidik ingin membuktikan efektivitas suatu metode pembelajaran.
16. buatlah pendahuluan sebuah proposal penelitian
Jawaban:
Pendahuluan merupakan bagian penting dari sebuah karya tulis ilmiah diama pendahuluan berisi tentang hal-hal umum sebagai landasan dan arah kerja penyusunan, dan mengantarkan isi naskah. Bagian-bagian dari pendahuluan antara lain :
- Latar Belakang Masalah menggambarkan mengenai masalah dan alasan yang akan menjadi pembahasan pada karya tulis ilmiah tersebut.
- Rumusan Masalah beisi permasalah-permasahan yang ditemukan penulis yang berkaitan dengan objek penelitiannya, biasanya diungkapkan dengan kalimat Tanya.
-Tujuan Penelitian terkait dengan rumusan masalah dan judul yang dibuat dimana mencantumkan garis besar tujuan pembahasan dengan jelas.
-Metodologi Penelitian berisi penjelasan mengenai metode atau teknik yang akan digunakan penulis untk mencari dan menganalisis data penelitian.
-Sistematika Penulisan berisi tentang tata urutan pemaparan isi secara garis besar dari semua bab dalam karya tulis ilmiah
Penjelasan:
maad kalo salah17. salah satu contoh dari penelitian kuantitatif?
tranformasi pekerja informal ke arah formal: analisis dekriptif dan regresi logistik
maaf kalo salah
semoga membantu
18. 5 contoh penelitian kuantitatif?
Penelitian Etnografi.
Penelitian Naratif.
Penelitian Fenomenologi.
Teori Beralas (Grounded Theory)
semoga membantu
19. Bagian dalam proposal penelitian yang memuat teori dan hasil penelitian terdahulu yang berhubungan dengan masalah yang diteliti disebut...
Bagian dalam proposal penelitian tersebut adalah landasan teori. Tinjauan pustaka dapat berupa jurnal penelitian terdahulu maupun artikel terkait penelitian. Proposal penelitian merupakan rencana suatu penelitian yang akan dilakukkan. Hasil penelitian dapat dibuat berupanlaporan penelitian atau karya ilmiah.
PembahasanBerikut ini sistematika dalam penulisan karya ilmiah, laporan penelitian:
A. Bab I Pendahuluan
Pada bab pertama terdiri dari:
1. Latar belakang masalah
Uraian singkat, jelas dan logis dari suatu kegiatan ilmiah untuk menjelaskan alasan mengapa permasalahan tersebut perlu dijawab melalui kegiatan penelitian.
2. Rumusan masalah
Pertanyaan kritis atau argumentasi yang diambil intinya dari pernyataan umum dari masalah peneltian, sebagaimana tercantum dalam latar belakang masalah. Rumusan masalah selalu dibuat dalam bentuk pertanyaan dalam suatu penelitian.
3.Tujuan penelitian
Adalah uraian singkat dan jelas tentang tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian tersebut.
4.Manfaat penelitian
Uraian manfaat tentang hasil karya ilmiah yang diunggulkan dan dapat disumbangkan dari hasil penelitian.
B. Bab II Tinjauan Pustaka
Terdiri dari:
1. Landasan teori
Adalah seperangkat konsep yang menyajikan suatu pandangan sistematis, tentang fenomena dalam penelitian dengan merinci hubungan antar variabel yang bertujuan menjelaskan serta memprediksikan fenomena tersebut.
2.Hipotesis penelitian
Adalah kesimpulan sementara berdasarkan penelitian yang akan dilakukan seorang peneliti.
C. Bab III Pembahasan
Dalam pembahasan terdiri dari:
1. Gambaran umum objek penelitian
Menguraikan secara umum objek penelitian yang akan diteliti.
2. Deskripsi hasil penelitian
Menguraikan hasil penelitian berdasarkan hasil data yang diperoleh dari lapangan.
3. Pengujian hipotesis
Menguraikan pemaparan data yang diperoleh dari lapangan penelitian untuk menguji apakah data yang didapat itu mendukung hipotesis yang ada atau tidak. Jika mendukung berarti diterima jika tidak berarti sebaliknya.
D. Bab IV Penutup
Pada bab ini terdiri dari:
1. Kesimpulan
Memuat kesimpulan hasil penelitian berdasarkan tujuan penelitian.
2. Saran
Berisi saran peneliti yang ditujukan untuk pembaca ataupun berkaitan dengan penelitian
3. Daftar pustaka
Merupakan uraian referensi teoritis yang digunakan dalam penelitian.
4. Lampiran
Memuat referensi berupa dokumentasi yang digunakan dalam penelitian.
Pada susunan proposal penelitian cukup ditulis tanpa menyertakan Bab tiga (pembahasan). Hal tersebut dikarenakan proposal penelitian merupakan rencana penelitian yang akan dilakukan, sehingga tidak menyertakan pembahasan hasil penelitian.
Pelajari lebih lanjut1. metode ilmiah: https://brainly.co.id/tugas/23563957
2. manfaat biologi: https://brainly.co.id/tugas/306602
3. variabel penelitian: https://brainly.co.id/tugas/17552846
Detil jawabanKelas: 10
Mapel: Biologi
Bab: Ruang Lingkup Biologi
Kode: 10.4.1
Kata kunci: metode karya ilmiah, langkah-langkah metode laporan penelitian, proposal penelitian
20. contoh proposal penelitian
halaman judul
halaman persetujuan
daftar isi
isi
21. jenis penelitian kuantitatif contoh penelitian apa saja sebutkan
Jawaban:
Penelitian kuantitatif adalah suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat menganalisis keterangan mengenai apa yang ingin diketahui.
22. contoh proposal penelitian
Di Indonesia ilmu pengetahuan dan teknologi terus berkembang. Tuntutan masyarakat semakin kompleks dan persainganpun semakin ketat, apalagi dalam menghadapi era globalisasi dan perdagangan bebas, untuk itu perlu disiapkan sumber daya manusia yang berkualitas, salah satu upaya meningkatkan sumber daya manusia adalah melalui jalur pendidikan. Pendidikan merupakan salah satu faktor utama bagi pengembangan sumber daya manusia karena pendidikan diyakini mampu meningkatkan sumber daya manusia sehingga dapat menciptakan manusia produktif yang mampu memajukan bangsanya, (Kunaryo, 2000). Pendidikan dalam arti luas didalamnya terkandung pengertian mendidik, membimbing, mengajar dan melatih. Dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah, kegiatan belajar merupakan kegiatan yang paling pokok.
Tujuan pendidikan nasional berdasarkan UU RI NO. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, sebagai berikut: Pendidikan nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Tujuan pendidikan yang hendak dicapai pemerintah Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Oleh karena itu pemerintah sejak orde baru telah mengadakan perluasan kesempatan memperoleh pendidikan bagi seluruh Rakyat Indonesia. Hal ini sesuai dengan bunyi pasal 31 ayat 1 UUD 1945, yang menyatakan bahwa: “Tiap-tiap warga Negara berhak mendapat pengajaran”.
Seorang guru perlu menyadari bunyi dan isi pasal ayat Undang Undang Dasar tersebut, setiap murid berhak mendapatkan pengajaran yang sama. Dalam tugasnya sehari-hari guru dihadapkan pada suatu permasalahan yaitu ia harus memberi pengajaran yang sama kepada murid yang berbedabeda. Perbedaan itu berasal dari lingkungan kebudayaan, lingkungan sosial, jenis kelamin.
Salah satu tujuan siswa bersekolah adalah untuk mencapai prestasi belajar yang maksimal sesuai dengan kemampuannya. Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan melalui 2 (dua) jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah. Jalur pendidikan sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah melalui kegiatan belajar mengajar secara berjenjang dan berkesinambungan. Jalur pendidikan luar sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan diluar sekolah melalui kegiatan belajar-mengajar yang tidak harus berjenjang dan berkesinambungan. Pendidikan keluarga merupakan bagian dari jalur pendidikan luar sekolah yang diselenggarakan dalam keluarga dan yang memberi keyakinan agama, nilai budaya, nilai moral dan keterampilan (UU RI No. 20 Tahun 2003).
Keberhasilan pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara keluarga (orang tua), anggota masyarakat dan pemerintah. Pemerintah dan masyarakat menyediakan tempat untuk belajar yaitu sekolah.
Sekolah menampung siswa-siswinya dari berbagai macam latar belakang atau kondisi sosial ekonomi yang berbeda. Bahar dalam Yerikho (2007), menyatakan bahwa: pada umumnya anak yang berasal dari keluarga menengah kaeatas lebih banyak mendapatkan pengarahan dan bimbingan yang baik dari orang tua mereka. Anak-anak yang berlatar belakang ekonomi rendah, kurang dapat mendapat bimbingan dan pengarahan yang cukup dari orang tua mereka, karena orang tua lebih memusatkan perhatiannya pada bagaimana untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
Keluarga merupakan lembaga sosial pertama yang dikenal oleh anak dan dalam keluarga ini dapat ditanamkan sikap-sikap yang dapat mempengaruhi perkembangan anak selanjutnya. Keluarga bertanggung jawab menyediakan dana untuk kebutuhan pendidikan anak. Keluarga (orang tua) yang keadaan sosial ekonominya tinggi tidak akan banyak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sekolah anak, berbeda dengan orang tua yang keadaan sosial ekonominya rendah. Contohnya: anak dalam belajar akan sangat memerlukan sarana penunjang belajarnya, yang kadang-kadang harganya mahal. Bila kebutuhannya tidak terpenuhi maka ini akan menjadi penghambat bagi anak dalam pembelajaran.
Keadaan yang demikian terjadi juga di SMP N 2 Menes, dimana sekolah ini menampung siswa-siswinya dari berbagai macam latar belakang ekonomi orang tua yang berbeda. Keragaman latar belakang ekonomi orang tua tersebut dapat berpengaruh pula pada kemampuan membiayai kepada anak-anaknya, sehingga keadaan sosial ekonomi orang tua merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pendidikan anak.
Berkaitan dengan hal-hal yang dikemukakan di atas, peneliti mengambil judul penelitiani: “PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 2 MENES TAHUN AJARAN 2014/2015 ”,
23. jelaskan pengertian penelitian kuantitatif dengan contohnya
Analisa data adalah proses menyerderhanakan data kedalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan.
contohnya,hasil pengukuran tinggi badan atau hasil
24. contoh penelitian kuantitatif?
240 orang, 79% dari populasi sampel, mengatakan bahwa mereka lebih percaya pada diri mereka pribadi masa depan mereka dari setahun yang lalu hingga hari ini. Menurut ketentuan ukuran sampel statistik yang berlaku, maka 79% dari penemuan dapat diproyeksikan ke seluruh populasi dari sampel yang telah dipilih. jangan lupa jawaban terbaik yahh?
25. perbedaan antara desain penelitian dan proposal penelitian adalah...... a. desain penelitian dipersiapkan sebagai arahan mengadakan penelitian, proposal penelitian untuk pengajuan permohonan dana penelitian b. proposal penelitian dipersiapkan sebagai arahan mengadakan penelitian, desain penelitian untuk pengajuan permohonan dana penelitian c. desain penelitian berisikan metodologi penelitian, proposal penelitian hanya berupa permohonan dana penelitian d. desain penelitian harus dilampiri proposal penelitian, proposal penelitian didalamnya tercantum unsur2 dalam desain penelitian e. proposal penelitian dipersiapkan setelah penelitian, desain penelitian dipersiapkan setelah studi pendahuluan
a. desain penelitian dipersiapkan sebagai arahan mengadakan penelitian, proposal penelitian untuk pengajuan pemohonan dana penelitia.
jadikan jawaban saya menjadi jawaban terbaik ya kak
26. contoh proposal penelitian
Itu adalah contoh proposal penelitian
27. contoh proposal penelitian
Jawaban:
Berikut adalah contoh proposal penelitian yang dapat menjadi acuan untuk merancang proposal penelitian Anda sendiri:
Judul Penelitian: "Pengaruh Penerapan Teknologi Blockchain dalam Keamanan Data Perusahaan"
1. Pendahuluan:
a. Latar Belakang: Jelaskan mengapa keamanan data perusahaan menjadi isu yang penting, dengan peningkatan ancaman keamanan dan kebutuhan akan perlindungan data yang lebih baik.
b. Identifikasi Masalah: Tinjauan tentang masalah yang ada dalam keamanan data perusahaan dan bagaimana solusi teknologi blockchain dapat menjadi alternatif yang menjanjikan.
c. Tujuan Penelitian: Tetapkan tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh penerapan teknologi blockchain terhadap keamanan data perusahaan.
2. Kerangka Teoritis:
a. Konsep Dasar Teknologi Blockchain: Jelaskan konsep dasar teknologi blockchain, termasuk struktur, mekanisme konsensus, dan keunggulannya dalam keamanan data.
b. Keamanan Data Perusahaan: Tinjauan tentang tantangan keamanan data perusahaan saat ini, termasuk serangan siber, pencurian data, dan kelemahan sistem tradisional.
c. Potensi Teknologi Blockchain: Diskusikan bagaimana teknologi blockchain dapat mengatasi masalah keamanan data perusahaan melalui karakteristik seperti desentralisasi, enkripsi, dan auditabilitas.
3. Metode Penelitian:
a. Pendekatan Penelitian: Tentukan apakah penelitian ini akan menggunakan pendekatan kualitatif atau kuantitatif, atau kombinasi keduanya, serta jelaskan alasan di balik pilihan tersebut.
b. Sampel dan Teknik Pengumpulan Data: Gambarkan sampel yang akan digunakan dan teknik pengumpulan data yang relevan, seperti wawancara, survei, atau analisis dokumentasi.
c. Analisis Data: Jelaskan metode analisis yang akan digunakan untuk menganalisis data yang terkumpul, seperti analisis kualitatif tematik atau analisis statistik.
4. Ekspektasi Hasil:
a. Manfaat Penelitian: Diskusikan manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, baik bagi organisasi dan masyarakat umum, serta bagaimana penelitian ini dapat meningkatkan pemahaman tentang pengaruh teknologi blockchain dalam keamanan data perusahaan.
b. Kontribusi Penelitian: Identifikasi kontribusi penelitian terhadap pengetahuan akademik atau praktik yang ada, dan jelaskan bagaimana hasil penelitian dapat memberikan wawasan baru atau solusi inovatif.
5. Jadwal Penelitian:
a. Tahapan Penelitian: Rincian tentang tahapan-tahapan penelitian yang akan dilakukan, termasuk pengumpulan data, analisis, dan penulisan laporan.
b. Waktu Pelaksanaan: Tentukan perkiraan waktu yang akan diperlukan untuk setiap tahap penelitian, serta perkiraan waktu penyelesaian keseluruhan penelitian.
6. Referensi:
Daftar semua sumber yang digunakan dalam proposal penelitian, dalam format yang sesuai seperti APA atau
MLA.
Catatan: Proposal penelitian yang sebenarnya harus disesuaikan dengan topik penelitian dan persyaratan lembaga atau institusi yang relevan. Pastikan untuk mengikuti pedoman penulisan dan format yang telah ditentukan.
Penjelasan:
Follow Instagram Carissafk.gt Kak, semangat belajarnya :)
28. contoh proposal penelitian
Jawaban:
Berikut adalah contoh proposal penelitian:
Judul: Pengaruh Teknik Mindfulness terhadap Tingkat Kecemasan dan Depresi pada Mahasiswa
Latar Belakang:
Mahasiswa seringkali menghadapi tekanan yang besar dalam kehidupan akademik dan sosial. Tekanan ini dapat menyebabkan tingkat kecemasan dan depresi yang tinggi pada mahasiswa. Penelitian menunjukkan bahwa teknik mindfulness dapat membantu mengurangi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh teknik mindfulness terhadap tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa.
Tujuan:
Mengevaluasi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa sebelum dan sesudah intervensi teknik mindfulness.
Menilai efektivitas teknik mindfulness dalam mengurangi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa.
Metode:
Penelitian ini menggunakan desain eksperimental pretest-posttest kontrol kelompok tunggal. Sampel penelitian akan terdiri dari 40 mahasiswa dari Universitas XYZ. Sampel akan dibagi menjadi dua kelompok, kelompok kontrol dan kelompok intervensi. Kelompok intervensi akan menerima intervensi teknik mindfulness selama 8 minggu, sedangkan kelompok kontrol tidak menerima intervensi. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner tingkat kecemasan dan depresi sebelum dan sesudah intervensi.
Analisis Data:
Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan uji t-paired untuk mengevaluasi perbedaan dalam tingkat kecemasan dan depresi sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok intervensi dan kontrol. Uji t-independent akan digunakan untuk membandingkan perbedaan antara kelompok intervensi dan kontrol.
Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pengembangan teknik pengurangan kecemasan dan depresi pada mahasiswa serta memberikan pandangan yang lebih jelas tentang efektivitas teknik mindfulness dalam mengurangi kecemasan dan depresi pada mahasiswa.
Penjelasan:
Semoga Membantu!
29. contoh proposal kuantitatif
HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………………………
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………………..1
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………………………..2
Latar Belakang Masalah …………………………………………………………………..2Identifikasi Masalah …………………………………………………………………………3Rumusan Masalah ……………………………………………………………………………3Tujuan Dan Manfaat Penelitian ……………………………
Maaf Kalo Salah
30. Contoh proposal penelitian
A. Judul Proposal Penelitian
Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen.
B. Latar Belakang Masalah
Keberadaan game online memang mulai mempengaruhi aktivitas keseharian kalangan remaja usia sekolah. Kondisi ini dapat dibuktikan dengan kecenderungan para remaja khususnya yang berada pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk menghabiskan waktunya dengan bermain game online.
Fakta ini jelas sangat memprihatinkan sebab seharusnya remaja usia sekolah seperti mereka banyak menghabiskan waktunya untuk aktivitas yang positif. Dalam perspektif sosiologi, seseorang yang menjadikan game online sebagai prioritas cenderung akan berkembang menjadi pribadi egosentris dan individualis.
Kedua sifat tersebut jelas sangat berbahaya bagi perkembangan individu yang bersangkutan ke depannya. Berdasarkan hasil observasi pra penelitian yang dilakukan peneliti pada tanggal 22-24 Februari 2018 di kelas X A-C SMA N 1 Playen ditemukan beberapa permasalahan. Pertama, 60% siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen menghabiskan waktunya untuk bermain game online.
Persentase tersebut diperoleh melalui pengambilan data dengan menggunakan instrumen berupa angket. Kedua, motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen masih tergolong dalam kategori rendah dimana sebagian besar siswa masih melakukan aktivitas lain ketika pembelajaran. Diantaranya adalah bermalas-malasan, tidur, bermain gadget, bercanda maupun berbicara.
Kedua permasalahan tersebut tentu dapat menghambat pencapaian tujuan kognitif, afektif dan psikomotorik dari pembelajaran. Oleh karena itu, perlu sekiranya diadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen”.
C. Pembatasan Masalah
1. Tingginya intensitas bermain game online yang dilakukan oleh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.
2. Rendahnya motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.
D. Rumusan Masalah
1. Adakah pengaruh aktivitas bermain game online terhadap motivasi belajar siswa kelas X SMA N 1 Playen?
E. Kajian Teori
Berdasarkan permasalahan yang dipilih, maka dalam proposal penelitian ini perlu dicantumkan dua teori yaitu mengenai motivasi belajar dan game online. Kajian teori mengenai motivasi belajar terdiri dari pengertian, fungsi, jenis, ciri-ciri, faktor yang mempengaruhi dan upaya untuk meningkatkannya. Sementara itu, kajian teori mengenai game online meliputi pengertian, jenis dan dampaknya.
F. Hipotesis
1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel aktivitas bermain game online dengan motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.
G. Desain Penelitian
Penelitian ini berdesain ex-post facto, dimana peneliti berusaha untuk meneliti sesuatu fakta yang telah terjadi di lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif sehingga menghasilkan data berupa kumpulan angka.
H. Populasi dan Sampel
1. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen yang berjumlah 180 orang.
2. Sampel dalam penelitian ini akan mengambil masing-masing 30 orang dari setiap kelas untuk dijadikan sebagai subjek. Pengambilan siswa tersebut dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling, dimana responden dipilih oleh peneliti secara acak.
I. Instrumen Pengumpulan Data
Peneliti akan melakukan pengumpulan data dari responden dengan menggunakan instrumen berupa angket tertutup. Dalam angket ini telah disusun berbagai pertanyaan mengenai variabel yang diteliti, yaitu aktivitas bermain game online dan motivasi belajar.
J. Validitas data
Pengujian data hasil penelitian ini menggunakan empat validitas yaitu isi (content), konstruk (construct), konkuren (Concurrent) dan prediksi (predictive). Alat ukur yang akan digunakan oleh peneliti untuk menguji validitas data penelitian adalah Product Moment dari Karl Pearson.
31. Contoh proposal penelitian
di balik situs detektifpedia.blogspot.co.id
32. Bantu kak ✨✨✨✨✨______________________________________Proposal Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Baris Berbaris terhadap Kedisiplinan Peserta Didik di SMAN 1 Tahun 2022• Dilihat dari contoh judul proposal di atas termasuk ke dalam jenis proposal penelitian...______________________________________proposan penelitian ada 4 jenis yaitu:¹proposal penelitian kajian pustaka → mengkaji masalah dari karya ilmiah²proposan penelitian pengembangan → menyelesaikan masalah dgn teknik/metode(praktik)³proposal penelitian kualitatif → pemahaman humanisme/perilaku manusia⁴proposal penelitian kuantitatif → berbentuk data dan angka
Jawaban:
jawabanya 3. Proposal penelitian kualitatif
karena dari pengertiannya terdapat kalimat "pemahaman humanisme/prilaku manusia" yg menurut saya mengacu kepada proposal diatas mengenai Kedisiplinan Siswa.
Penjelasan:
maaf kalo salah..
33. Contoh proposal penelitian
penelitian kadar keasaman airpenelitian pertumbuhan tanaman
34. contoh singkat kesimpulan penelitian kuantitatif
Jawaban:
kesimpulan penelitian kuantitatif=Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang didasari pada asumsi, kemudian ditentukan variabel, dan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode-metode penelitian yang valid, terutama dalam penelitian kuantitatif. Adapun ciri dari penelitian kuantitatif adalah sebagai berikut: Adanya hubungan antarvariabel
35. Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif dan contohnya
Jawaban:
Penelitian kualitatif memperoleh pemahaman mendalam, mengembangkan teori, mendeskripsikan realitas, dan kompleksitas sosial. Sementara itu, kuantitatif menjelaskan hubungan antar variabel, menguji teori, melakukan generalisasi fenomena sosial yang diteliti
Penjelasan:
jika benar tolong jadikan jawaban terbaik ya, makasih
36. Contoh penelitian kuantitatif?
sensus penduduk, karena sensus penduduk termasuk penelitian dengan menggunakan angka dengan kata lain adalah penelitian kuantitatif
37. tuliskan2 contoh penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif
Kualitatif adalah penelitian menggunakan alat ukur sedangkan kuantitatif adalah penelitian menggunakan indera. Maaf kalo kebalik jawabannya
38. bagian dalam proposal penelitian yang memuat teori dan hasil penelitian terdahulu adalah
Jawaban:
Bagian dalam proposal penelitian tersebut adalah landasan teori. Tinjauan pustaka dapat berupa jurnal penelitian terdahulu maupun artikel terkait penelitian. Proposal penelitian merupakan rencana suatu penelitian yang akan dilakukkan. Hasil penelitian dapat dibuat berupanlaporan penelitian atau karya ilmiah.
Pembahasan Berikut ini sistematika dalam penulisan karya ilmiah, laporan penelitian:
A. Bab I Pendahuluan
Pada bab pertama terdiri dari:
1. Latar belakang masalah
Uraian singkat, jelas dan logis dari suatu kegiatan ilmiah untuk menjelaskan alasan mengapa permasalahan tersebut perlu dijawab melalui kegiatan penelitian.
2. Rumusan masalah
Pertanyaan kritis atau argumentasi yang diambil intinya dari pernyataan umum dari masalah peneltian, sebagaimana tercantum dalam latar belakang masalah. Rumusan masalah selalu dibuat dalam bentuk pertanyaan dalam suatu penelitian.
3.Tujuan penelitian
Adalah uraian singkat dan jelas tentang tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian tersebut.
4.Manfaat penelitian
Uraian manfaat tentang hasil karya ilmiah yang diunggulkan dan dapat disumbangkan dari hasil penelitian.
B. Bab II Tinjauan Pustaka
Terdiri dari:
1. Landasan teori
Adalah seperangkat konsep yang menyajikan suatu pandangan sistematis, tentang fenomena dalam penelitian dengan merinci hubungan antar variabel yang bertujuan menjelaskan serta memprediksikan fenomena tersebut.
2.Hipotesis penelitian
Adalah kesimpulan sementara berdasarkan penelitian yang akan dilakukan seorang peneliti.
C. Bab III Pembahasan
Dalam pembahasan terdiri dari:
1. Gambaran umum objek penelitian
Menguraikan secara umum objek penelitian yang akan diteliti.
2. Deskripsi hasil penelitian
Menguraikan hasil penelitian berdasarkan hasil data yang diperoleh dari lapangan.
3. Pengujian hipotesis
Menguraikan pemaparan data yang diperoleh dari lapangan penelitian untuk menguji apakah data yang didapat itu mendukung hipotesis yang ada atau tidak. Jika mendukung berarti diterima jika tidak berarti sebaliknya.
D. Bab IV Penutup
Pada bab ini terdiri dari:
1. Kesimpulan
Memuat kesimpulan hasil penelitian berdasarkan tujuan penelitian.
2. Saran
Berisi saran peneliti yang ditujukan untuk pembaca ataupun berkaitan dengan penelitian
3. Daftar pustaka
Merupakan uraian referensi teoritis yang digunakan dalam penelitian.
4. Lampiran
Memuat referensi berupa dokumentasi yang digunakan dalam penelitian.
Pada susunan proposal penelitian cukup ditulis tanpa menyertakan Bab tiga (pembahasan). Hal tersebut dikarenakan proposal penelitian merupakan rencana penelitian yang akan dilakukan, sehingga tidak menyertakan pembahasan hasil penelitian.
39. contoh penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif
1.kualitatif, contoh buah tanaman mangga itu banyak dan besar
40. contoh proposal penelitian
pengaruh penggunaan Hp terhadap perkembangan pengetahuan anak