Contoh Proposal Penelitian Kualitatif Tentang Pergaulan Bebas

Contoh Proposal Penelitian Kualitatif Tentang Pergaulan Bebas

sebutkan contoh proposal penelitian kualitatif?​

Daftar Isi

1. sebutkan contoh proposal penelitian kualitatif?​


Jawaban:

kakakkakakakakkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkakkakakakkk

Penjelasan:

kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk


2. apa yang dimaksud dengan : 1.Proposal penelitian Pengembangan ?2. Proposal penelitian Kajian pustaka ?3. Proposal penelitian Kualitatif ?4. Proposal penelitian Kualitatif ?


Proposal penelitian pengembangan adalah proposal yang meneliti masalah lanjutan yang pernah diteliti dan ditulis sebelumnya, proposal kajian pustaka adalah proposal yang dijadikan sebagai sumber dalam menulis sedangkan proposal penelitian kualitatif adalah proposal yang lebih banyak meneliti objek contohnya "pengaruh metode belajar yang digunakan guru terhadap daya serap siswa dalam belajar.. semoga sedikit membantu..



3. Perbedaan penyusunan proposal penelitian kuantitaif dan proposal penelitian kualitatif


Penyusunan proposal penelitian kuantitatif dan kualitatif dapat dilihat dari beberapa aspek, yakni sebagai berikut:

Tujuan. Penelitian kualitatif memiliki tujuan untuk menemukan sebuah fakta sosial dalam suatu masyarakat. Sementara penelitian kuantitatif memiliki tujuan untuk menguji suatu teori.Teknik pengambilan data. Teknik pengumpulan data dalam penelitian kualitatif dilakukan dengan cara wawancara dan observasi. Sementara penelitian kuantitatif, dengan cara survei atau angket.Analisis data. Analisis data dalam penelitian kualitatif, dilakukan secara mendalam. Sementara penelitian kuantitatif melakukan analisis data dengan menggunakan statistik.Hasil Penelitian. Hasil penelitian kualitatif disajikan dalam bentuk deskripsi yang berupa suatu kata dan kalimat. Sementara hasil penelitian kuantitatif disajikan dalam bentuk suatu angka.

Pembahasan:

Penelitian merupakan sebuah aktivitas penyelidik suatu kebenaran terhadap suatu peristiwa, teori atau tingkah laku yang dilakukan secara aktif dan sistematis.

Adapun metode yang digunakan pada proposal penelitian adalah sebagai berikut:

Penelitian kuantitatif yaitu sebuah penelitian yang dimana datanya dapat diperoleh dari pengambilan data secara statistik dan disajikan dalam bentuk grafik, diagram, tabel dan pengujian hipotesis.Penelitian kualitatif yaitu sebuah penelitian yang dimana datanya dapat diperoleh dari hasil dokumentasi dan wawancara.

Pelajari Lebih Lanjut

Pelajari lebih lanjut materi tentang perbedaan penelitian kuantitatif dan kualitatif https://brainly.co.id/tugas/1750179

#BelajarBersamaBranily

#SPJ4


4. jelaskan pendekatan apa yang digunakan pada proposal penelitian kualitatif​


Pendekatan Kepustakaan atau Studi Pustaka.
.
semoga membantu.

5. Bantu kak ✨✨✨✨✨______________________________________Proposal Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Baris Berbaris terhadap Kedisiplinan Peserta Didik di SMAN 1 Tahun 2022• Dilihat dari contoh judul proposal di atas termasuk ke dalam jenis proposal penelitian...​______________________________________proposan penelitian ada 4 jenis yaitu:¹proposal penelitian kajian pustaka → mengkaji masalah dari karya ilmiah²proposan penelitian pengembangan → menyelesaikan masalah dgn teknik/metode(praktik)³proposal penelitian kualitatif → pemahaman humanisme/perilaku manusia⁴proposal penelitian kuantitatif → berbentuk data dan angka​


Jawaban:

jawabanya 3. Proposal penelitian kualitatif

karena dari pengertiannya terdapat kalimat "pemahaman humanisme/prilaku manusia" yg menurut saya mengacu kepada proposal diatas mengenai Kedisiplinan Siswa.

Penjelasan:

maaf kalo salah..


6. Contoh proposal penelitian


penelitian kadar keasaman airpenelitian pertumbuhan tanaman


7. jenis pendekatan apa yang digunakan pada proposal penelitian kualitatif​


biografi, fenomenologi, grounded theory, etnografi, studi kasus

maaf kalo salah

8. contoh proposal penelitian​


Jawaban:

Berikut adalah contoh proposal penelitian yang dapat menjadi acuan untuk merancang proposal penelitian Anda sendiri:

Judul Penelitian: "Pengaruh Penerapan Teknologi Blockchain dalam Keamanan Data Perusahaan"

1. Pendahuluan:

a. Latar Belakang: Jelaskan mengapa keamanan data perusahaan menjadi isu yang penting, dengan peningkatan ancaman keamanan dan kebutuhan akan perlindungan data yang lebih baik.

b. Identifikasi Masalah: Tinjauan tentang masalah yang ada dalam keamanan data perusahaan dan bagaimana solusi teknologi blockchain dapat menjadi alternatif yang menjanjikan.

c. Tujuan Penelitian: Tetapkan tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh penerapan teknologi blockchain terhadap keamanan data perusahaan.

2. Kerangka Teoritis:

a. Konsep Dasar Teknologi Blockchain: Jelaskan konsep dasar teknologi blockchain, termasuk struktur, mekanisme konsensus, dan keunggulannya dalam keamanan data.

b. Keamanan Data Perusahaan: Tinjauan tentang tantangan keamanan data perusahaan saat ini, termasuk serangan siber, pencurian data, dan kelemahan sistem tradisional.

c. Potensi Teknologi Blockchain: Diskusikan bagaimana teknologi blockchain dapat mengatasi masalah keamanan data perusahaan melalui karakteristik seperti desentralisasi, enkripsi, dan auditabilitas.

3. Metode Penelitian:

a. Pendekatan Penelitian: Tentukan apakah penelitian ini akan menggunakan pendekatan kualitatif atau kuantitatif, atau kombinasi keduanya, serta jelaskan alasan di balik pilihan tersebut.

b. Sampel dan Teknik Pengumpulan Data: Gambarkan sampel yang akan digunakan dan teknik pengumpulan data yang relevan, seperti wawancara, survei, atau analisis dokumentasi.

c. Analisis Data: Jelaskan metode analisis yang akan digunakan untuk menganalisis data yang terkumpul, seperti analisis kualitatif tematik atau analisis statistik.

4. Ekspektasi Hasil:

a. Manfaat Penelitian: Diskusikan manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, baik bagi organisasi dan masyarakat umum, serta bagaimana penelitian ini dapat meningkatkan pemahaman tentang pengaruh teknologi blockchain dalam keamanan data perusahaan.

b. Kontribusi Penelitian: Identifikasi kontribusi penelitian terhadap pengetahuan akademik atau praktik yang ada, dan jelaskan bagaimana hasil penelitian dapat memberikan wawasan baru atau solusi inovatif.

5. Jadwal Penelitian:

a. Tahapan Penelitian: Rincian tentang tahapan-tahapan penelitian yang akan dilakukan, termasuk pengumpulan data, analisis, dan penulisan laporan.

b. Waktu Pelaksanaan: Tentukan perkiraan waktu yang akan diperlukan untuk setiap tahap penelitian, serta perkiraan waktu penyelesaian keseluruhan penelitian.

6. Referensi:

Daftar semua sumber yang digunakan dalam proposal penelitian, dalam format yang sesuai seperti APA atau

MLA.

Catatan: Proposal penelitian yang sebenarnya harus disesuaikan dengan topik penelitian dan persyaratan lembaga atau institusi yang relevan. Pastikan untuk mengikuti pedoman penulisan dan format yang telah ditentukan.

Penjelasan:

Follow Instagram Carissafk.gt Kak, semangat belajarnya :)


9. enis pendekatan apa yang digunakan pada proposal penelitian kualitatif


pendekatan naturalistik, adalah pendekatan penelitian yang dalam menjawab permasalahan, memerlukan pemahaman secara mendalam dan menyeluruh mengenai obyek yang diteliti guna menghasilkan kesimpulan-kesimpulan dalam konstek waktu dan situasi yang besangkutan. Karena itu, pendekatan ini lebih tepat digunakan dalam sebagian besar penelitian di bidang ilmu-ilmu social, budaya serta penelitian-penelitian penelitian terapan untuk memecahkan masalah praktis.
Adapun yang dimaksud dengan pendekatan penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang ditunjukkan untuk mendiskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas social, sikap, pemikiran orang secara individual maupun kelompok. Data dihimpun dengan pengamatan yang seksama, mencakup deskripsi dalam konteks yang mendetail disertai catatan hasil wawancara yang mendalam, serta hasil analisis dokumen.

10. Contoh 2 judul proposal kualitatif dan kuantitatif


Jawaban:

KUALITATIF :

1. Evakuasi peraturan pendidikan inklusif

2. Kebiasaan membaca siswa SMA

KUANTITATIF :

1. Hubungan minta baca dan motivasi para siswa

2. Hubungan kecerdasan emosional anatara prestasi pelajar.

Penjelasan:


11. buat lah contoh penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif ??​


saya kasih arahan saja. biasanya kalau penelitian kuantitatif lebih spesifik kepada penelitian angka. misalnya angka kematian. angka kelahiran. dll

sedangkan penelitian kualitatif itu lebih spesifik kepada penelitian sosial, atau lingkungan sekitar misalnya saya masih judul " pengaruh game online terhadap prestasi siswa"

Penjelasan:

maaf kalau sala yaaa


12. Contoh judul proposal kualitatif tentang pendidiakan


analisis kefektifan jam belajar siswa dalam sistem fulldayschool

13. contoh judul penelitian kualitatif


JUDUL yang dibaca ketika suara nada masuk.

14. Membuat proposal penelitianTopik: Narkoba dan pergaulan bebasjudullatar belakang masalahrumusan masalah hipotesis​


Jawaban:

Judul: "Hubungan antara Narkoba dan Pergaulan Bebas pada Remaja: Sebuah Studi di Kota X"

Latar Belakang Masalah:

Pergaulan bebas dan penggunaan narkoba menjadi masalah serius yang dihadapi oleh masyarakat saat ini, terutama pada kalangan remaja. Di Indonesia, angka penyalahgunaan narkoba dan perilaku seksual yang tidak sehat pada remaja semakin meningkat. Keduanya saling berkaitan dan dapat memberikan dampak negatif yang signifikan bagi kesehatan fisik dan mental remaja. Oleh karena itu, diperlukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara narkoba dan pergaulan bebas pada remaja di Kota X.

Rumusan Masalah:

Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi remaja untuk terlibat dalam perilaku narkoba dan pergaulan bebas?

Apakah ada hubungan antara penggunaan narkoba dan perilaku seksual yang tidak sehat pada remaja di Kota X?

Bagaimana dampak dari perilaku narkoba dan pergaulan bebas pada kesehatan fisik dan mental remaja di Kota X?

Hipotesis:

Faktor-faktor yang mempengaruhi remaja untuk terlibat dalam perilaku narkoba dan pergaulan bebas meliputi lingkungan sosial, tekanan teman sebaya, kurangnya pengawasan orang tua, dan rendahnya tingkat pendidikan.

Terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan narkoba dan perilaku seksual yang tidak sehat pada remaja di Kota X.

Perilaku narkoba dan pergaulan bebas berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental remaja di Kota X, seperti masalah kesehatan mental, rendahnya prestasi akademik, dan risiko terkena penyakit menular seksual.


15. Contoh proposal penelitian


di balik situs detektifpedia.blogspot.co.id

16. contoh penelitian kualitatif​


Jawaban:

•Minat kegiatan kepramukaan siswa sekolah dasar

•Analisis perilaku menyimpang remaja dan alternatif pemecahannya

maaf kalo salah


17. 2. Menurut pendapat kalian, apakah pentingnya latar belakang dalam rancangan atau proposal penelitian kualitatif?​


Jawaban:

Latar belakang dimaksudkan untuk menjelaskan alasan mengapa masalah dalam penelitian ingin diteliti, pentingnya permasalahan dan pendekatan yang digunakan untukan untuk menyelesaikan masalah tersebut baik dari sisi teoritis dan praktis.

Penjelasan:

maaf klo salah


18. contoh penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif


1.kualitatif, contoh buah tanaman mangga itu banyak dan besar

19. jelaskan perbedaan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif serta kan contohnya


Penelitian kualitatif adalah pengamatan secara langsung menggunakan alat indra. contohnya, tanah itu warnanya agak kehitaman, Daun itu berwarna ungu pink.
Sedangkan penelitian kuntitatif adalah pengamatan yang menggunakan alat bantu / alat ukur. contonya, daun itu panjangnya 10 cmJelaskan perbedaan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif serta kan contohnya ..
jawab : Singkat saja..
Kualitatif tidak dapat dinyatakan dalam angka (biasa mengenai bau, rasa, warna dan lainnya) , sedangkan kuantitatid sebaliknya
contoh :
1. kualitatif : rasa durian itu amat manis
2. kuantitatif : tinggi temanku 179 cm

20. contoh proposal penelitian


Contoh Proposal Penelitian Kuantitatif

A. Judul Proposal Penelitian

Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen.

B. Latar Belakang Masalah

Keberadaan game online memang mulai mempengaruhi aktivitas keseharian kalangan remaja usia sekolah. Kondisi ini dapat dibuktikan dengan kecenderungan para remaja khususnya yang berada pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk menghabiskan waktunya dengan bermain game online.

Fakta ini jelas sangat memprihatinkan sebab seharusnya remaja usia sekolah seperti mereka banyak menghabiskan waktunya untuk aktivitas yang positif. Dalam perspektif sosiologi, seseorang yang menjadikan game online sebagai prioritas cenderung akan berkembang menjadi pribadi egosentris dan individualis.

Kedua sifat tersebut jelas sangat berbahaya bagi perkembangan individu yang bersangkutan ke depannya. Berdasarkan hasil observasi pra penelitian yang dilakukan peneliti pada tanggal 22-24 Februari 2018 di kelas X A-C SMA N 1 Playen ditemukan beberapa permasalahan. Pertama, 60% siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen menghabiskan waktunya untuk bermain game online.

 

Persentase tersebut diperoleh melalui pengambilan data dengan menggunakan instrumen berupa angket. Kedua, motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen masih tergolong dalam kategori rendah dimana sebagian besar siswa masih melakukan aktivitas lain ketika pembelajaran. Diantaranya adalah bermalas-malasan, tidur, bermain gadget, bercanda maupun berbicara.

Kedua permasalahan tersebut tentu dapat menghambat pencapaian tujuan kognitif, afektif dan psikomotorik dari pembelajaran. Oleh karena itu, perlu sekiranya diadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen”.

C. Pembatasan Masalah

1. Tingginya intensitas bermain game online yang dilakukan oleh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

2. Rendahnya motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

D. Rumusan Masalah

 

1. Adakah pengaruh aktivitas bermain game online terhadap motivasi belajar siswa kelas X SMA N 1 Playen?

E. Kajian Teori

Berdasarkan permasalahan yang dipilih, maka dalam proposal penelitian ini perlu dicantumkan dua teori yaitu mengenai motivasi belajar dan game online. Kajian teori mengenai motivasi belajar terdiri dari pengertian, fungsi, jenis, ciri-ciri, faktor yang mempengaruhi dan upaya untuk meningkatkannya. Sementara itu, kajian teori mengenai game online meliputi pengertian, jenis dan dampaknya.

F. Hipotesis

1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel aktivitas bermain game online dengan motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

G. Desain Penelitian

Penelitian ini berdesain ex-post facto, dimana peneliti berusaha untuk meneliti sesuatu fakta yang telah terjadi di lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif sehingga menghasilkan data berupa kumpulan angka.

H. Populasi dan Sampel

1. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen yang berjumlah 180 orang.

2. Sampel dalam penelitian ini akan mengambil masing-masing 30 orang dari setiap kelas untuk dijadikan sebagai subjek. Pengambilan siswa tersebut dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling, dimana responden dipilih oleh peneliti secara acak.

I. Instrumen Pengumpulan Data

Peneliti akan melakukan pengumpulan data dari responden dengan menggunakan instrumen berupa angket tertutup. Dalam angket ini telah disusun berbagai pertanyaan mengenai variabel yang diteliti, yaitu aktivitas bermain game online dan motivasi belajar.

J. Validitas data

Pengujian data hasil penelitian ini menggunakan empat validitas yaitu isi (content), konstruk (construct), konkuren (Concurrent) dan prediksi (predictive). Alat ukur yang akan digunakan oleh peneliti untuk menguji validitas data penelitian adalah Product Moment dari Karl Pearson.


semoga membantu & mohom maaf kalo salah


21. Jelaskan jenis pendekatan apa yang digunakan pada proposal penelitian kualitatif ?


Jawaban:

biografifenomenologgrounded theoryetnografistudi kasus

Penjelasan:

Itulah Jenis Pendekatan Yang digunakan Pada Proposal


22. Jenis pendekatan apa yang digunakan pada proposal penelitian kualitatif?


1. Biografi

Penelitian biografi adalah studi tentang individu dan pengalamannya yang dituliskan kembali dengan mengumpulkan dokumen dan arsip-arsip. Tujuan penelitian ini adalah mengungkap turning point moment atau epipani yaitu pengalaman menarik yang sangat mempengaruhi atau mengubah hidup seseorang. Peneliti menginterpretasi subjek seperti subjek tersebut memposisikan dirinya sendiri.

2. Fenomenologi

Penelitian fenomenologi mencoba menjelaskan atau mengungkap makna konsep atau fenomena pengalaman yang didasari oleh kesadaran yang terjadi pada beberapa individu. Penelitian ini dilakukan dalam situasi yang alami, sehingga tidak ada batasan dalam memaknai atau memahami fenomena yang dikaji. Menurut Creswell (1998:54), Pendekatan fenomenologi menunda semua penilaian tentang sikap yang alami sampai ditemukan dasar tertentu. Penundaan ini biasa disebut epoche (jangka waktu). Konsep epoche adalah membedakan wilayah data (subjek) dengan interpretasi peneliti. Konsep epoche menjadi pusat dimana peneliti menyusun dan mengelompokkan dugaan awal tentang fenomena untuk mengerti tentang apa yang dikatakan oleh responden.

3. Grounded theory

Walaupun suatu studi pendekatan menekankan arti dari suatu pengalaman untuk sejumlah individu, tujuan pendekatan grounded theory adalah untuk menghasilkan atau menemukan suatu teori yang berhubungan dengan situasi tertentu . Situasi di mana individu saling berhubungan, bertindak, atau terlibat dalam suatu proses sebagai respon terhadap suatu peristiwa. Inti dari pendekatan grounded theory adalah pengembangan suatu teori yang berhubungan erat kepada konteks peristiwa dipelajari.

4. Etnografi

Etnografi adalah uraian dan penafsiran suatu budaya atau sistem kelompok sosial. peneliti menguji kelompok tersebut dan mempelajari pola perilaku, kebiasaan, dan cara hidup. Etnografi merupakan proses dan hasil dari sebuah penelitian. Sebagai proses, etnografi melibatkan pengamatan yang cukup panjang terhadap suatu kelompok, dimana dalam pengamatan tersebut peneliti terlibat dalam keseharian hidup responden atau melalui wawancara satu per satu dengan anggota kelompok tersebut. Peneliti mempelajari arti atau makna dari setiap perilaku, bahasa, dan interaksi dalam kelompok.

5. Studi kasus

Penelitian studi kasus adalah studi yang mengeksplorasi suatu masalah dengan batasan terperinci, memiliki pengambilan data yang mendalam, dan menyertakan berbagai sumber informasi. Penelitian ini dibatasi oleh waktu dan tempat, dan kasus yang dipelajari berupa program, peristiwa, aktivitas, atau individu.

∆Semoga membantu dan bermanfaat ^_^ ∆


23. contoh proposal penelitian


Di Indonesia ilmu pengetahuan dan teknologi terus berkembang. Tuntutan masyarakat semakin kompleks dan persainganpun semakin ketat, apalagi dalam menghadapi era globalisasi dan perdagangan bebas, untuk itu perlu disiapkan sumber daya manusia yang berkualitas, salah satu upaya meningkatkan sumber daya manusia adalah melalui jalur pendidikan. Pendidikan merupakan salah satu faktor utama bagi pengembangan sumber daya manusia karena pendidikan diyakini mampu meningkatkan sumber daya manusia sehingga dapat menciptakan manusia produktif yang mampu memajukan bangsanya, (Kunaryo, 2000). Pendidikan dalam arti luas didalamnya terkandung pengertian mendidik, membimbing, mengajar dan melatih. Dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah, kegiatan belajar merupakan kegiatan yang paling pokok.

            Tujuan pendidikan nasional berdasarkan UU RI NO. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, sebagai berikut: Pendidikan nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Tujuan pendidikan yang hendak dicapai pemerintah Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Oleh karena itu pemerintah sejak orde baru telah mengadakan perluasan kesempatan memperoleh pendidikan bagi seluruh Rakyat Indonesia. Hal ini sesuai dengan bunyi pasal 31 ayat 1 UUD 1945, yang menyatakan bahwa: “Tiap-tiap warga Negara berhak mendapat pengajaran”.

Seorang guru perlu menyadari bunyi dan isi pasal ayat Undang Undang Dasar tersebut, setiap murid berhak mendapatkan pengajaran yang sama. Dalam tugasnya sehari-hari guru dihadapkan pada suatu permasalahan yaitu ia harus memberi pengajaran yang sama kepada murid yang berbedabeda. Perbedaan itu berasal dari lingkungan kebudayaan, lingkungan sosial, jenis kelamin.

           Salah satu tujuan siswa bersekolah adalah untuk mencapai prestasi belajar yang maksimal sesuai dengan kemampuannya. Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan melalui 2 (dua) jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah. Jalur pendidikan sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah melalui kegiatan belajar mengajar secara berjenjang dan berkesinambungan. Jalur pendidikan luar sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan diluar sekolah melalui kegiatan belajar-mengajar yang tidak harus berjenjang dan berkesinambungan. Pendidikan keluarga merupakan bagian dari jalur pendidikan luar sekolah yang diselenggarakan dalam keluarga dan yang memberi keyakinan agama, nilai budaya, nilai moral dan keterampilan (UU RI No. 20 Tahun 2003).

           Keberhasilan pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara keluarga (orang tua), anggota masyarakat dan pemerintah. Pemerintah dan masyarakat menyediakan tempat untuk belajar yaitu sekolah.

Sekolah menampung siswa-siswinya dari berbagai macam latar belakang atau kondisi sosial ekonomi yang berbeda. Bahar dalam Yerikho (2007), menyatakan bahwa: pada umumnya anak yang berasal dari keluarga menengah kaeatas lebih banyak mendapatkan pengarahan dan bimbingan yang baik dari orang tua mereka. Anak-anak yang berlatar belakang ekonomi rendah, kurang dapat mendapat bimbingan dan pengarahan yang cukup dari orang tua mereka, karena orang tua lebih memusatkan perhatiannya pada bagaimana untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari

Keluarga merupakan lembaga sosial pertama yang dikenal oleh anak dan dalam keluarga ini dapat ditanamkan sikap-sikap yang dapat mempengaruhi perkembangan anak selanjutnya. Keluarga bertanggung jawab menyediakan dana untuk kebutuhan pendidikan anak. Keluarga (orang tua) yang keadaan sosial ekonominya tinggi tidak akan banyak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sekolah anak, berbeda dengan orang tua yang keadaan sosial ekonominya rendah. Contohnya: anak dalam belajar akan sangat memerlukan sarana penunjang belajarnya, yang kadang-kadang harganya mahal. Bila kebutuhannya tidak terpenuhi maka ini akan menjadi penghambat bagi anak dalam pembelajaran.

           Keadaan yang demikian terjadi juga di SMP N 2 Menes, dimana sekolah ini menampung siswa-siswinya dari berbagai macam latar belakang ekonomi orang tua yang berbeda. Keragaman latar belakang ekonomi orang tua tersebut dapat berpengaruh pula pada kemampuan membiayai kepada anak-anaknya, sehingga keadaan sosial ekonomi orang tua merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pendidikan anak.

Berkaitan dengan hal-hal yang dikemukakan di atas, peneliti mengambil judul penelitiani: “PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 2 MENES TAHUN AJARAN 2014/2015 ”,


24. Apa saja contoh penelitian kualitatif biografi ?


-Analisis faktor yg memengaruhi keputusan konsumen membeli produk
- Analisis nilai nilai patriotisme
- Analisis peran peran kepala sekolah dalam memerankan peran manajemen mutu pendidikan

MAAP KLO SALAH-Analisis faktor yg memengaruhi keputusan konsumen membeli produk
- Analisis nilai nilai patriotisme
- Analisis peran peran kepala sekolah dalam memerankan peran manajemen mutu pendidikan

MAAP KLO SALAH

25. contoh proposal penelitian


pengaruh penggunaan Hp terhadap perkembangan pengetahuan anak


26. contoh kode penelitian kualitatif​


Jawaban:

Kode dalam penelitian kualitatif merupakan kata atau frasa pendek yang secara simbolis bersifat meringkas, menonjolkan pesan, menangkap esensi dari suatu porsi data, baik itu data berbasiskan bahasa atau data visual.

Penjelasan:

JADIKAN JAWABAN TERCERDAS!!

Jawaban:

Dalam penelitian kualitatif, kode yang digunakan berupa kata

Dalam penelitian kualitatif, data dapat berupa transkrip wawancara, catatan observasi, jurnal, artefak, foto, dan video, sehingga kode yang digunakan berupa kata. Contohnya adalah:

DATA:

Aku mengamati bahwa mayoritas rumah di permukiman ini memiliki pagar yang tinggi di depan rumah. Selalin itu, hampir setiap rumah memiliki kucing dan tanda di depan pagar yang berbunyi "Awas Kucing Galak! ”

CODING:

KEAMANAN

27. Jelaskan secara singkat sistematika proposal penelitian kualitatif!


Jawaban:

sistematika sebuah proposal secara singkat dapat dituliskan sebagai berikut, proposal dibuat dengan memasukkan gambaran usaha kita secara utuh, apa yang menjadi keunggulan dan bagaimana cara mengatasi kekurangan dipaparkan secara gamblang dalam proposal, serta perincian anggaran yang diperkirakan akan dihabiskan dalam memulai usaha

maaf kalo salah ^^


28. Perbedaan proposal penelitian kualitatif dengan proposal kuantitatif


kalo proposal penelitian itu rancangan kegiatan penelitian yg akan dilakukan.
kalo proposal kuantitatif itu berhubungan dengan hitungan atau angka
maaf kalo salah

29. berikan beberapa judul proposal terkait metode penelitian kualitatif atau non positivist prodi akuntansi


Jawaban:

-Analisis Penetapan Biaya Standar Sebagai Alat Pengendalian Biaya Produksi

-Perlakuan Akuntansi Aktiva Tetap Terhadap Penyajian Laporan Keuangan

-Penetapan Biaya Standar Sebagai Alat Pengendalian Biaya Produksi

-Contribution Margin Terhadap Perencanaan Penjualan

Penjelasan:

......


30. tuliskan2 contoh penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif


Kualitatif adalah penelitian menggunakan alat ukur sedangkan kuantitatif adalah penelitian menggunakan indera. Maaf kalo kebalik jawabannya

31. contoh proposal penelitian ​


Jawaban:

Berikut adalah contoh proposal penelitian:

Judul: Pengaruh Teknik Mindfulness terhadap Tingkat Kecemasan dan Depresi pada Mahasiswa

Latar Belakang:

Mahasiswa seringkali menghadapi tekanan yang besar dalam kehidupan akademik dan sosial. Tekanan ini dapat menyebabkan tingkat kecemasan dan depresi yang tinggi pada mahasiswa. Penelitian menunjukkan bahwa teknik mindfulness dapat membantu mengurangi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh teknik mindfulness terhadap tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa.

Tujuan:

Mengevaluasi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa sebelum dan sesudah intervensi teknik mindfulness.

Menilai efektivitas teknik mindfulness dalam mengurangi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa.

Metode:

Penelitian ini menggunakan desain eksperimental pretest-posttest kontrol kelompok tunggal. Sampel penelitian akan terdiri dari 40 mahasiswa dari Universitas XYZ. Sampel akan dibagi menjadi dua kelompok, kelompok kontrol dan kelompok intervensi. Kelompok intervensi akan menerima intervensi teknik mindfulness selama 8 minggu, sedangkan kelompok kontrol tidak menerima intervensi. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner tingkat kecemasan dan depresi sebelum dan sesudah intervensi.

Analisis Data:

Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan uji t-paired untuk mengevaluasi perbedaan dalam tingkat kecemasan dan depresi sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok intervensi dan kontrol. Uji t-independent akan digunakan untuk membandingkan perbedaan antara kelompok intervensi dan kontrol.

Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pengembangan teknik pengurangan kecemasan dan depresi pada mahasiswa serta memberikan pandangan yang lebih jelas tentang efektivitas teknik mindfulness dalam mengurangi kecemasan dan depresi pada mahasiswa.

Penjelasan:

Semoga Membantu!


32. membuat proposal tentang pergaulan bebas


suatu hubungan yang sudah tidak ada batasan lagi, tidak memandang norma sosial, agama, kesopanan, dll

33. bikin proposal tema pergaulan bebas


LATAR BELAKANG

Dalam era globalisasi saat ini, lompatan perubahan mental dan sikap remaja saat ini begitu dahsyat . Hal ini dipotret oleh seorang Pakar Psikologis dan Kesehatan Anthony Giddens bahwa dunia kita saat ini bagai truk besar yang menggelinding tanpa bisa dikendalikan. Fenomena ini memaksa kelompok-kelompok Gerakan Resistensi yang memaknai globalisasi sebagai wadah atau bentuk lain dari Koloniliasasi bahkan Imperalialisme pasca penjajahan secara fisik. Adapun salah satu ciri dari globalisasi adalah dengan adanya pergaulan bebas diantara remaja yang nyaris tidak dapat dibendung dengan hanya memberikan nasehat dan larangan.
Hal di atas merupakan penggalan dari sekian banyak argumentasi-argumentasi yang belum kita maknai dan mengerti betul, bahwa era globalisasi ini adalah saat yang dapat merubah karakter dan mental remaja-remaja dan anak-anak kita dalam memaknai kehidupannya nanti. Dengan mengerti dan memahani argument yang disampaikan tadi, Insya Allah kita semua dapat mencegah dan merubah mental dan karakter remaja masa kini menjadi karakter yang cinta dengan ilmu pengetahuan bukan cinta untuk NARKOBA DAN SEKS BEBAS. Olehnya itu kami ingin mengadakan sebuah Diskusi Public dengan tema “Menata Masa Depan Melalui Masa Remaja”. Diskusi ini akan membahas seputar etika bergaul dengan teman perempuan dan laki-laki diantara remaja. Sehingga diharapkan para remaja dan pelajar mengetahui bagaimana seharusnya bersikap dan bergaul dengan teman remaja yang lain.


NAMA KEGIATAN

Kegiatan ini bernama : Diskusi Publik. “Menyikapi Pergaulan Bebas Remaja”

TEMA KEGIATAN

Tema dari kegiatan ini yaitu;
“Menata Masa Depan Melalui Masa Remaja ”.

TUJUAN KEGIATAN

- Pengayaan Wacana Intelektual Pelajar, Siswa/Siswi dan Masyarakat Wolo di Kec. Wolo.
- Membangun Silaturahim Pelajar, Siswa/Siswi dan Masyarakat yang ada di Wolo dan upaya menjaring berbagai Gagasan / Ide Konstruktif tentang bahaya Seks Bebas dikalangan para remaja (Pelajar) dan Masyarakat Wolo.
- Menumbuhkan Sikap, Mental, dan Pemahaman tentang Pergaulan Bebas Remaja atau biasa disebut dengan Seks Bebas.

METODE KEGIATAN

- Diskusi ( Sharing Gagasan / Ide ).

SIFAT KEGIATAN

- Ilmiah dan Rasional.
- Dialogis

PESERTA KEGIATAN

- Seluruh Pengurus OSIS MAN WOLO
- Seluruh Siswa/Siswi (SMA, MAN, SMP, dan MTs,) Se-Kecamatan Wolo.
- Organisasi Daerah Se-Wolo Raya.


WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 20 November 2012, Hari Senin. Tempat pelaksanaan di Gedung Pertemuan Kelurahan Wolo.

34. bikin proposal tema pergaulan bebas



PENDAHULUANSekarang ini zaman globalisasi, remaja harus diselamatkan dari globalisasi. Karena globalisasi ini ibaratnya kebebasan dari segala aspek. Sehingga banyak kebudayaan-kebudayaan yang asing yang masuk, sementara tidak cocok dengan kebudayaan kita. Sebagai contoh kebudayaan free sex itu tidak cocok dengan kebudayaan kita. Pada saat ini, kebebasan bergaul sudah sampai pada tingkat yang mengkuatirkan. Para remaja dengan bebas dapat bergaul antar jenis. Tidak jarang dijumpai pemandangan di tempat-tempat umum, para remaja saling berangkulan mesra tanpa memperdulikan masyarakat sekitarnya. Mereka sudah mengenal istilah pacaran sejak awal masa remaja. Pacar, bagi mereka merupakan salah satu bentuk gengsi yang membanggakan. Akibatnya, di kalangan remaja kemudian terjadi persaingan untuk mendapatkan pacar.
LATAR BELAKANG MASALAHMasa remaja merupakan masa dimana seorang individu mengalami peralihan dari satu tahap ke tahap berikutnya dan mengalami perubahan baik emosi, tubuh, minat, pola perilaku, dan juga penuh dengan masalah-masalah (Hurlock, 1998). Oleh karenanya, remaja sangat rentan sekali mengalami masalah psikososial, yakni masalah psikis atau kejiwaan yang timbul sebagai akibat terjadinya perubahan sosial.Faktor utama masalahnya adalah kurangnya pemahaman masyarakat saat ini terhadap batas-batas pergaulan antara pria dan wanita. Disamping itu didukung oleh arus modernisasi yang telah mengglobal dan lemahnya benteng keimanan kita mengakibatkan masuknya budaya asing tanpa penyeleksian yang ketat.
IDENTIFIKASI MASALAHKita tentu tahu bahwa pergaulan bebas itu adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang, yang mana “bebas” yang dimaksud adalah melewati batas-batas norma ketimuran yang ada. Masalah pergaulan bebas ini sering kita dengar baik di lingkungan maupun dari media massa. Remaja adalah individu labil yang emosinya rentan tidak terkontrol oleh pengendalian diri yang benar. Masalah keluarga, kekecewaan, pengetahuan yang minim, dan ajakan teman-teman yang bergaul bebas membuat makin berkurangnya potensi generasi muda Indonesia dalam kemajuan bangsa. Ternyata pergaulan  bebas itu tidak hanya sebatas bergaul melainkan terkadang mendorong untuk melakukan hal yang lebih tidak di sukai oleh agama,seperti bercumbu rayu,berciuman dan bahkan terjebak dalam perzinahan. Secara mendasar ternyata hal semacam ini karena kebebasan di artikan bebas secara mutlak tanpa ada butir-butir aturan yang menjaga jarak antara mereka.




35. Sebutkan contoh proposal metode peneliitan kualitatif


Jawaban:

Situasi Perubahan Organisasi Akibat Konflik

Dalam interaksi dan interelasi sosial antar individu atau antar kelompok, konflik sebenarnya merupakan hal alamiah.


36. bikin proposal tema pergaulan bebas


Informasi terkait dengan contoh proposal penelitian tentang pergaulan bebas yang bаnуаk diраkаi untuk keperluan dunia pendidikan, inѕtаnѕi, оrgаniѕаѕi, kереrluаn dinаѕ, atau kереntingаn аntаr реruѕаhааn. Mеѕki bеgitu ѕurаt resmi tidаk harus selalu dibuаt oleh kеlоmроk, bisa juga dibuаt oleh individu.



37. contoh proposal penelitian​


Analisis Potensi Limbah Tebu Sebagai Bahan Bakar Pembangkit Listrik Energi Biomassa Di Pabrik Gula

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini, Seiring berjalannya waktu industri– industri baik industri rumahan maupun pabrik semakin banyak di Indonesia. Kini sangat mudah ditemukan sebuah industri meskipun letaknya dekat dengan pemukiman padat penduduk. Letak sebuah pabrik yang berdekatan dengan pemukiman warga tentu dapat menimbulkan dampak buruk, baik itu melalui limbah padat, cair maupun gas.

Terutama limbah padat yang membutuhkan tempat penampungan yang cukup besar. Aktifnya perindustrian di Indonesia tidak dapat berlangsung terus menerus tanpa adanya proses yang dapat menekan dampak buruk yang diakibatkan oleh pembuatan produk di suatu perindustrian.

Limbah atau sampah memang merupakan suatu bahan yang tidak berarti dan tidak berharga, tapi kita tidak mengetahui bahwa limbah juga bisa menjadi sesuatu yang berguna dan bermanfaat jika diproses secara baik dan benar. Beberapa pabrik di Indonesia kini sudah mulai menerapkan sistem pengolahan limbah untuk mengurangi dampak polusi dari limbah – limbah tersebut, bahkan ada beberapa yang memanfaatkan limbah pabriknya untuk dijadikan produk baru yang berguna yang tentunya diolah melalui proses – proses tertentu.

Salah satunya mengolah limbah sisa pembuatan gula menjadi kompos, batako dan lain lain. Pemanfaatan limbah saat ini menjadi sangat penting artinya terutama untuk 2 mengatasi masalah penumpukan sampah di kota-kota besar, limbah organik industri, serta limbah pertanian dan perkebunan.

Sistem pembangkit listrik (generator biomass) yang paling optimal dengan model sistem pembangkit listrik grid-connected. Perhitungan hasil potensi biomasa tebu (feedstock biomass) dengan memanfaatkan ampas tebu sebagai sumber energi generator 1, generator 2, generator 3 dan perhitungan konsumsi daya pada industri yang dengan secara menyeluruh sistem merupakan system digunakan bantuan perangkat lunak, dalam hal ini HOMER versi 2.68.

Hasil simulasi dan optimasi berbantuan software HOMER menunjukkan bahwa secara keseluruhan sistem yang paling optimal untuk diterapkan di PT. Madubaru (PG/PS Madukismo) system pembangkit listrik (100%) dengan Grid PLN (0%).

Dihitung 0% dikarenakan langganan dari PLN tidak dimanfaatkan dalam sistem pembangkit karena pembangkit mampu menampung daya konsumsi seluruh sektor industri. Hasil total daya yang dihasilkan dari pembangkit 1,2 dan 3 sebesar 15,024,411 kWh/tahun dari hasil analisa Homer Energy.

Berdasarkan data diatas, penulis tertarik untuk menyusun sebuah tugas akhir yang berjudul “Analisis Potensi Limbah Tebu Sebagai Pembangkit Listrik Energi Biomassa Di Pabrik Gula”. Dalam tugas akhir ini penulis membahas mengenai pemanfaatan limbah yang dihasilkan dari proses pembuatan gula di PG.Madukismo Yogyakarta.


38. contoh proposal penelitian


halaman judul
halaman persetujuan
daftar isi
isi

39. Bagaimana cara kita mempertahankan kredibilitas pada proposal penelitian kualitatif?


Cara mempertahankan kredibilitas proposal penelitian kualitatif di antaranya:

Memberikan bahan referensi yang relevan dan berkredibilitasMemberikan analisa kasus negatif Melakukan triangulasi dan memaparkan datanya dalam proposal

Pembahasan

Penelititan kualitatif adalah penelitian yang memiliki sifat deskriptif dan cenderung memaparkan informasi menggunakan analisis. Proses dan makna lebih diperlihatkan dalam penelitian kualitatif. Landasan teori digunakan sebagai pemandu untuk fokus penelitian agar sesuai dengan fakta yang ada di lapangan. Kredibilitas hasil penelitian kualitatif dapat dilakukan dengan:

Menggunakan referensi yang relevan dan berkredibilitas dapat memaparkan analisa dataMengambil kesimpulan kasus negatif berdasarkan analisa data.Melakukan triangulasimelakukan perpanjangan pengamatan pasca proposal penelitian

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang penelitian kualitatif https://brainly.co.id/tugas/2368739

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1


40. Buatlah contoh proposal penelitian kualitatif pendidikan Bahasa Inggris!


Jawaban:

Penjelasan:

BAB 1

PENDAHULUAN

 

   Latar Belakang Masalah

 

     Di dalam pembelajaran bahasa Inggris di SMA, pendekatan pembelajaran merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi seorang guru ketika mengajar. Tetapi faktanya masih ditemukan guru yang belum mengerti dan melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. Pendekatan masih berpusat pada guru yaitu ceramah, sehingga murid masih bersifat pasif. Interaksi dan komunikasi antara guru dan murid masih kurang terjalin. Sebab lain dapat dikarenakan penerapan pendekatan CLT belum sesuai dengan kurikulum. Bertolak dari pernyataan di atas, penelitian ini menekankan pada usaha pengumpulan informasi sejauh mana pendekatan pengajaran bahasa komunikatif (CLT) dilaksanakan dalam pembelajaran bahasa Inggris khususnya pada pembelajaran menyimak.

   Identifikasi Masalah

     Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasikan permasalahan sebagai berikut:

   Tujuan pembelajaran bahasa Inggris pada kelas 10 SMA Negeri 1 Ponorogo belum sepenuhnya tercapai.

   Siswa pada kelas 10 SMA Negeri 1 Ponorogo kurang dalam penguasaan bahasa Inggris,, kususnya kemampuan menyimak

   Pembatasan Masalah

     Bertumpu pada latar belakang masalah dan fenomena awal, maka permasalahan – permasalahan yang diteliti adalah tentang bagaimana pelaksanaan pembelajaran menyimak dengan pendekatan pengajaran bahasa komunikatif (CLT) pada kelas 10 SMA Negeri 1 Ponorogo.

   Rumusan masalah

     Atas dasar permasalahan di atas, secara ringkas masalah pokok yang akan dikaji dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:

   Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran menyimak dengan pendekatan pengajaran bahasa komunikatif (CLT) pada kelas 10 SMA Negeri 1 Ponorogo ?

   Kesulitan-kesulitan apa sajakah yang dihadapi guru dalam pelaksanaan pembelajaran menyimak dengan pendekatan pengajaran bahasa Inggris (CLT) pada kelas 10 SMA Negeri 1 Ponorogo?

   Upaya-upaya apakah yang dilakukan guru untuk mengatasi kesulitan dalam menggunakan pendekatan pengajaran bahasa komunikatif (CLT) dalam pembelajaran menyimak pada kelas 10 SMA 1 Ponorogo?

   Tujuan Penelitian

    Sejalan dengan permasalahan yang dikemukan, penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan:

   Pelaksanaan pembelajaran menyimak dengan pendekatan pengajaran bahasa komunikatif (CLT) pada kelas 10 SMA Negeri 1 Ponorogo.

   Kesulitan-kesulitan yang dihadapi guru dalam pelaksanaan pembelajaran menyimak dengan pendekatan pengajaran bahasa komunikatif (CLT) pada kelas 10 SMA Negeri 1 Ponorogo.

   Upaya-upaya guru untuk mengatasi kesulitan dalam menggunakan pendekatan pengajaran bahasa komunikatif (CLT) dalam pembelajaran menyimak pada kelas 10 SMA 1 Ponorogo.

   Manfaat Penelitian

     Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi para guru bahasa Inggris terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan apakah sudah sesuai dengan pendekatan pengajaran bahasa komunikatif (CLT) dalam pemilihan pendekatan pembelajaran kususnya pembelajaran menyimak untuk mencapai target tujuan pembelajaran pada kelas 10 SMA Negeri 1 Ponorogo.

 

BAB II

KAJIAN TEORI

   Pembelajaran Bahasa Inggris

   Definisi Pembelajaran

   Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Inggris

   Fokus Pembelajaran Bahasa Inggris

   Pengajaran Menyimak

   Jenis Performansi Menyimak di Kelas

   Prinsip Dasar Mendesain Teknik Ketrampilan Menyimak

   Keterampilan Menyimak (Listening Skill)

   Hakikat Keterampilan Menyimak

   Jenis-jenis Keterampilan Menyimak

   Menyimak secara Ekstensif (Extensive Listening)

   Menyimak secara Intensif (Intensive Listening)

   Tujuan dan Manfaat Ketrampilan Menyimak

   Proses Ketrampilan Menyimak

   Proses Bottom-Up

   Proses Top-down

   Kompetensi Ketrampilan Menyimak

   Penilaian Keterampilan Menyimak

   Pengajaran Bahasa Komunikatif (CLT)

   Definisi Pengajaran Bahasa Komunikatif (CLT)

   Karakteristik Pengajaran Bahasa Komunikatif (CLT)

   Prinsip-prinsip Pengajaran Bahasa Komunikatif (CLT)

   Masalah-masalah dalam Pengajaran Bahasa Komunikatif (CLT)

   Manfaat-manfaat Pengajaran Bahasa Komunikatif (CLT)

   Penelitian yang relevan

      Penelitian yang relevan dengan penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian dari Saudara Agus Rudi Purwanto (2010) dengan judul “Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Inggris dengan Pendekatan Kontekstual pada Kelas X di SMA Negeri 3 Wonogiri. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pembelajaran bahasa Inggris dengan menggunakan pendekatan kontekstual. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif karena penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang pelasanaan pembelajaran bahasa Inggris dengan pendekatan kontekstual.

 


Video Terkait

Kategori b_indonesia