Contoh Bab 3 Proposal Penelitian Kuantitatif Meningkatkan Keterampilan Membaca

Contoh Bab 3 Proposal Penelitian Kuantitatif Meningkatkan Keterampilan Membaca

proposal penelitian kuantitatif

Daftar Isi

1. proposal penelitian kuantitatif


penelitian kuantitatif itu penelitian yg dapat di ukur dengan alat ukur dan dapat di nyatakan dengan angka, tidak kembali ke keadaan semula

2. Perbedaan proposal penelitian kualitatif dengan proposal kuantitatif


kalo proposal penelitian itu rancangan kegiatan penelitian yg akan dilakukan.
kalo proposal kuantitatif itu berhubungan dengan hitungan atau angka
maaf kalo salah

3. Bagian bagian proposal 1.Meningkatkan daya Baca para pengajar dalam beragam keterampilan membaca2. Meningkatkan daya tulis para pengajar dalam beragam keterampilan menulisPenggalan proposal di atas merupakan bagian...A. Latar belakangB.tujuanC.rumusan masalahD.daftar pusakaE.metode penelitian​


Jawaban:

Penggalan proposal di atas merupakan bagian b. tujuan


4. contoh proposal penelitian


Di Indonesia ilmu pengetahuan dan teknologi terus berkembang. Tuntutan masyarakat semakin kompleks dan persainganpun semakin ketat, apalagi dalam menghadapi era globalisasi dan perdagangan bebas, untuk itu perlu disiapkan sumber daya manusia yang berkualitas, salah satu upaya meningkatkan sumber daya manusia adalah melalui jalur pendidikan. Pendidikan merupakan salah satu faktor utama bagi pengembangan sumber daya manusia karena pendidikan diyakini mampu meningkatkan sumber daya manusia sehingga dapat menciptakan manusia produktif yang mampu memajukan bangsanya, (Kunaryo, 2000). Pendidikan dalam arti luas didalamnya terkandung pengertian mendidik, membimbing, mengajar dan melatih. Dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah, kegiatan belajar merupakan kegiatan yang paling pokok.

            Tujuan pendidikan nasional berdasarkan UU RI NO. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, sebagai berikut: Pendidikan nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Tujuan pendidikan yang hendak dicapai pemerintah Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Oleh karena itu pemerintah sejak orde baru telah mengadakan perluasan kesempatan memperoleh pendidikan bagi seluruh Rakyat Indonesia. Hal ini sesuai dengan bunyi pasal 31 ayat 1 UUD 1945, yang menyatakan bahwa: “Tiap-tiap warga Negara berhak mendapat pengajaran”.

Seorang guru perlu menyadari bunyi dan isi pasal ayat Undang Undang Dasar tersebut, setiap murid berhak mendapatkan pengajaran yang sama. Dalam tugasnya sehari-hari guru dihadapkan pada suatu permasalahan yaitu ia harus memberi pengajaran yang sama kepada murid yang berbedabeda. Perbedaan itu berasal dari lingkungan kebudayaan, lingkungan sosial, jenis kelamin.

           Salah satu tujuan siswa bersekolah adalah untuk mencapai prestasi belajar yang maksimal sesuai dengan kemampuannya. Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan melalui 2 (dua) jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah. Jalur pendidikan sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah melalui kegiatan belajar mengajar secara berjenjang dan berkesinambungan. Jalur pendidikan luar sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan diluar sekolah melalui kegiatan belajar-mengajar yang tidak harus berjenjang dan berkesinambungan. Pendidikan keluarga merupakan bagian dari jalur pendidikan luar sekolah yang diselenggarakan dalam keluarga dan yang memberi keyakinan agama, nilai budaya, nilai moral dan keterampilan (UU RI No. 20 Tahun 2003).

           Keberhasilan pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara keluarga (orang tua), anggota masyarakat dan pemerintah. Pemerintah dan masyarakat menyediakan tempat untuk belajar yaitu sekolah.

Sekolah menampung siswa-siswinya dari berbagai macam latar belakang atau kondisi sosial ekonomi yang berbeda. Bahar dalam Yerikho (2007), menyatakan bahwa: pada umumnya anak yang berasal dari keluarga menengah kaeatas lebih banyak mendapatkan pengarahan dan bimbingan yang baik dari orang tua mereka. Anak-anak yang berlatar belakang ekonomi rendah, kurang dapat mendapat bimbingan dan pengarahan yang cukup dari orang tua mereka, karena orang tua lebih memusatkan perhatiannya pada bagaimana untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari

Keluarga merupakan lembaga sosial pertama yang dikenal oleh anak dan dalam keluarga ini dapat ditanamkan sikap-sikap yang dapat mempengaruhi perkembangan anak selanjutnya. Keluarga bertanggung jawab menyediakan dana untuk kebutuhan pendidikan anak. Keluarga (orang tua) yang keadaan sosial ekonominya tinggi tidak akan banyak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sekolah anak, berbeda dengan orang tua yang keadaan sosial ekonominya rendah. Contohnya: anak dalam belajar akan sangat memerlukan sarana penunjang belajarnya, yang kadang-kadang harganya mahal. Bila kebutuhannya tidak terpenuhi maka ini akan menjadi penghambat bagi anak dalam pembelajaran.

           Keadaan yang demikian terjadi juga di SMP N 2 Menes, dimana sekolah ini menampung siswa-siswinya dari berbagai macam latar belakang ekonomi orang tua yang berbeda. Keragaman latar belakang ekonomi orang tua tersebut dapat berpengaruh pula pada kemampuan membiayai kepada anak-anaknya, sehingga keadaan sosial ekonomi orang tua merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pendidikan anak.

Berkaitan dengan hal-hal yang dikemukakan di atas, peneliti mengambil judul penelitiani: “PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 2 MENES TAHUN AJARAN 2014/2015 ”,


5. contoh proposal penelitian


pengaruh penggunaan Hp terhadap perkembangan pengetahuan anak


6. 1.tuliskan ide penelitian anda? 2.berilah contoh judul penelitian kuantitatif 3.perbedaan penelitian kuantitatif dan kualitatif Mohon dijawab


Jawaban:

1. gak tau2. 10 judul penelitian kuantitatif: 1. eksploitasi anak jalanan. 2. cara belajar siswa berprestasi. 3. analisis nilai2 patriotisme. 4. variasi keterampilan mengajar guru. 5. peran guru kelas sebagai fasilitator. 6. pentingnya keterampilan membaca bagi siswa SD. 7. penerapan bimbel di SD. 8. manajemen keuangan sekolah. 9. cara belajar siswa Sd dalam menghadapi ujian Nasional10. evaluasi kebijakan pendidikan inklusif3. Kualitatif: Penelitian kualitatif memandang "Fakta/Kebenaran" tergantung pada cara peneliti menginterpretasikan data. ... Penelitian kuantitatif berangkat dari data yang kemudian dijelaskan oleh teori-teori yang dianggap relevan, untuk menghasilkan suatu teori yang menguatkan teori yang sudah ada.

Penjelasan:

semoga membantu jadikan saya jawaban tercerdas


7. jenis penelitian kuantitatif contoh penelitian apa saja sebutkan​


Jawaban:

Penelitian kuantitatif adalah suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat menganalisis keterangan mengenai apa yang ingin diketahui.


8. contoh penelitian kuantitatif?


240 orang, 79% dari populasi sampel, mengatakan bahwa mereka lebih percaya pada diri mereka pribadi masa depan mereka dari setahun yang lalu hingga hari ini. Menurut ketentuan ukuran sampel statistik yang berlaku, maka 79% dari penemuan dapat diproyeksikan ke seluruh populasi dari sampel yang telah dipilih. jangan lupa jawaban terbaik yahh?

9. Berikan 3 contoh proposal penelitian


Contoh proposal penelitian berisi kumpulan proposal penelitian skripsi, tugas akhir, PKM, karya tulis dan banyak lagi.

Proposal penelitian untuk menyelidiki skripsi atau proyek.

maap kalo salah


10. suatu proposal dalam penelitian ilmiah terdiri dari 3 bab yaitu


3 Bab pertama dalam proposal ilmiah:

Bab I. Pendahuluan.
Berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, dll.

Bab II. Tinjauan Pustaka atau Kajian Pustaka.
Berisi referensi ilmiah berupa teori-teori dan penelitian ilmiah lain yang bisa menjadi dasar hipotesis dan dasar pelaksanaan penelitian.

Bab III. Metode Penelitian atau Metodologi.
Berisi jenis penelitian, alat dan bahan, dan langkah2 pelaksanaan penelitian.

Ini 3 bab yang umum digunakan. Bisa saja berbeda, terutama bab 1 dan 2. Tergantung ketentuan atau tergantung teori yang guru kasi.

11. jelaskan perbedaan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif serta kan contohnya


Penelitian kualitatif adalah pengamatan secara langsung menggunakan alat indra. contohnya, tanah itu warnanya agak kehitaman, Daun itu berwarna ungu pink.
Sedangkan penelitian kuntitatif adalah pengamatan yang menggunakan alat bantu / alat ukur. contonya, daun itu panjangnya 10 cmJelaskan perbedaan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif serta kan contohnya ..
jawab : Singkat saja..
Kualitatif tidak dapat dinyatakan dalam angka (biasa mengenai bau, rasa, warna dan lainnya) , sedangkan kuantitatid sebaliknya
contoh :
1. kualitatif : rasa durian itu amat manis
2. kuantitatif : tinggi temanku 179 cm

12. contoh proposal penelitian ​


Jawaban:

Berikut adalah contoh proposal penelitian:

Judul: Pengaruh Teknik Mindfulness terhadap Tingkat Kecemasan dan Depresi pada Mahasiswa

Latar Belakang:

Mahasiswa seringkali menghadapi tekanan yang besar dalam kehidupan akademik dan sosial. Tekanan ini dapat menyebabkan tingkat kecemasan dan depresi yang tinggi pada mahasiswa. Penelitian menunjukkan bahwa teknik mindfulness dapat membantu mengurangi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh teknik mindfulness terhadap tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa.

Tujuan:

Mengevaluasi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa sebelum dan sesudah intervensi teknik mindfulness.

Menilai efektivitas teknik mindfulness dalam mengurangi tingkat kecemasan dan depresi pada mahasiswa.

Metode:

Penelitian ini menggunakan desain eksperimental pretest-posttest kontrol kelompok tunggal. Sampel penelitian akan terdiri dari 40 mahasiswa dari Universitas XYZ. Sampel akan dibagi menjadi dua kelompok, kelompok kontrol dan kelompok intervensi. Kelompok intervensi akan menerima intervensi teknik mindfulness selama 8 minggu, sedangkan kelompok kontrol tidak menerima intervensi. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner tingkat kecemasan dan depresi sebelum dan sesudah intervensi.

Analisis Data:

Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan uji t-paired untuk mengevaluasi perbedaan dalam tingkat kecemasan dan depresi sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok intervensi dan kontrol. Uji t-independent akan digunakan untuk membandingkan perbedaan antara kelompok intervensi dan kontrol.

Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pengembangan teknik pengurangan kecemasan dan depresi pada mahasiswa serta memberikan pandangan yang lebih jelas tentang efektivitas teknik mindfulness dalam mengurangi kecemasan dan depresi pada mahasiswa.

Penjelasan:

Semoga Membantu!


13. contoh proposal penelitian​


Jawaban:

Berikut adalah contoh proposal penelitian yang dapat menjadi acuan untuk merancang proposal penelitian Anda sendiri:

Judul Penelitian: "Pengaruh Penerapan Teknologi Blockchain dalam Keamanan Data Perusahaan"

1. Pendahuluan:

a. Latar Belakang: Jelaskan mengapa keamanan data perusahaan menjadi isu yang penting, dengan peningkatan ancaman keamanan dan kebutuhan akan perlindungan data yang lebih baik.

b. Identifikasi Masalah: Tinjauan tentang masalah yang ada dalam keamanan data perusahaan dan bagaimana solusi teknologi blockchain dapat menjadi alternatif yang menjanjikan.

c. Tujuan Penelitian: Tetapkan tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh penerapan teknologi blockchain terhadap keamanan data perusahaan.

2. Kerangka Teoritis:

a. Konsep Dasar Teknologi Blockchain: Jelaskan konsep dasar teknologi blockchain, termasuk struktur, mekanisme konsensus, dan keunggulannya dalam keamanan data.

b. Keamanan Data Perusahaan: Tinjauan tentang tantangan keamanan data perusahaan saat ini, termasuk serangan siber, pencurian data, dan kelemahan sistem tradisional.

c. Potensi Teknologi Blockchain: Diskusikan bagaimana teknologi blockchain dapat mengatasi masalah keamanan data perusahaan melalui karakteristik seperti desentralisasi, enkripsi, dan auditabilitas.

3. Metode Penelitian:

a. Pendekatan Penelitian: Tentukan apakah penelitian ini akan menggunakan pendekatan kualitatif atau kuantitatif, atau kombinasi keduanya, serta jelaskan alasan di balik pilihan tersebut.

b. Sampel dan Teknik Pengumpulan Data: Gambarkan sampel yang akan digunakan dan teknik pengumpulan data yang relevan, seperti wawancara, survei, atau analisis dokumentasi.

c. Analisis Data: Jelaskan metode analisis yang akan digunakan untuk menganalisis data yang terkumpul, seperti analisis kualitatif tematik atau analisis statistik.

4. Ekspektasi Hasil:

a. Manfaat Penelitian: Diskusikan manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, baik bagi organisasi dan masyarakat umum, serta bagaimana penelitian ini dapat meningkatkan pemahaman tentang pengaruh teknologi blockchain dalam keamanan data perusahaan.

b. Kontribusi Penelitian: Identifikasi kontribusi penelitian terhadap pengetahuan akademik atau praktik yang ada, dan jelaskan bagaimana hasil penelitian dapat memberikan wawasan baru atau solusi inovatif.

5. Jadwal Penelitian:

a. Tahapan Penelitian: Rincian tentang tahapan-tahapan penelitian yang akan dilakukan, termasuk pengumpulan data, analisis, dan penulisan laporan.

b. Waktu Pelaksanaan: Tentukan perkiraan waktu yang akan diperlukan untuk setiap tahap penelitian, serta perkiraan waktu penyelesaian keseluruhan penelitian.

6. Referensi:

Daftar semua sumber yang digunakan dalam proposal penelitian, dalam format yang sesuai seperti APA atau

MLA.

Catatan: Proposal penelitian yang sebenarnya harus disesuaikan dengan topik penelitian dan persyaratan lembaga atau institusi yang relevan. Pastikan untuk mengikuti pedoman penulisan dan format yang telah ditentukan.

Penjelasan:

Follow Instagram Carissafk.gt Kak, semangat belajarnya :)


14. 3 contoh masing masing data kuantitatif dan kata kualitatif dalam penelitian geografi adalah


Jawaban:Data kuantitatif dalam penelitian geografi adalah data yang diukur dengan angka atau nilai numerik. Contoh dari data kuantitatif dalam penelitian geografi adalah:

1.Jumlah penduduk di suatu wilayah.

2.Luas wilayah suatu negara atau daerah.

3.Curah hujan rata-rata per bulan di suatu kota.

Sementara itu, data kualitatif dalam penelitian geografi adalah data yang tidak diukur dengan angka atau nilai numerik, tetapi dijelaskan dengan kata-kata. Contoh dari data kualitatif dalam penelitian geografi adalah:

1.Deskripsi tentang keindahan alam di suatu tempat wisata.

2.Penjelasan tentang kondisi sosial dan budaya masyarakat di suatu daerah.

3.Catatan tentang jenis flora dan fauna yang ditemukan di suatu kawasan hutan.


15. 3 Contoh penelitian kuantitatif dan kualitatif yang berhubungan dengan mikroskop dan penggaris ??​


Jawaban:

penelitian kuantitatif

- mengukur panjang meja

-mengukur berat semangka

-mengukur lama waktu untuk berlari menggunakan stopwatch

Penjelasan:

Data kuantitatif adalah data yang menunjukkan jumlah ukuran objek yang dapat dinyatakan dalam bilangan atau angka


16. Contoh penelitian kuantitatif?


sensus penduduk, karena sensus penduduk termasuk penelitian dengan menggunakan angka dengan kata lain adalah penelitian kuantitatif

17. Pada bab metode penelitian kuantitatif memuat beberapa bagian bagian yaitu.


Jawaban:

Pada bab metode penelitian kuantitatif memuat beberapa bagian, yaitu waktu penelitian, lokasi penelitian, variabel penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, instrumen penelitian dan teknik analisis data.


18. tuliskan sistematika susunan bab pada laporan penelitian kuantitatif


1. Bab Pendahuluan
2. Bab Tinjauan Pustaka
3. Bab Metodologi Penelitian
4. Bab Pelaksanaan Penelitian
5. Bab Hasil Penelitian dan Pembahasan
6. Bab Kesimpulan dan Saran

19. Jelaskan apa fungsi dari sub bab Metodologi Penelitian di Proposal Skripsi?​


FUNGSI SUB BAB METOLOGI PENELITIAN DI PROPOSAL SKRIPSI

Ada tiga fungsi manfaat penelitian dalam skripsi:

Menginspirasi penelitian lebih lanjut. Penelitian selanjutnya bisa menggunakan topik serupa dengan mencari celah dari penelitian sebelumnya yang dapat dikembangkan untuk penelitian lebih lanjut

Menginspirasi penelitian lebih lanjut menggunakan satu atau sebagian komponen dari penelitian sebelumnya. Misalnya variabel penelitian, kasus, metode penelitian, dan lain-lain

Menjadi pertimbangan dalam pembuatan kebijakan pemerintah

Pengertian manfaat penelitian dalam skripsi atau karya ilmiah lain, biasanya tidak sepanjang latar belakang. Tetapi, tidak sependek rumusan masalah yang terkadang lebih membutuhkan waktu dalam pengerjaannya.

Jangan lupa follow aku ya

Manayo~


20. 5 contoh penelitian kuantitatif?​


Penelitian Etnografi.

Penelitian Naratif.

Penelitian Fenomenologi.

Teori Beralas (Grounded Theory)

semoga membantu


21. Bantu kak ✨✨✨✨✨______________________________________Proposal Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Baris Berbaris terhadap Kedisiplinan Peserta Didik di SMAN 1 Tahun 2022• Dilihat dari contoh judul proposal di atas termasuk ke dalam jenis proposal penelitian...​______________________________________proposan penelitian ada 4 jenis yaitu:¹proposal penelitian kajian pustaka → mengkaji masalah dari karya ilmiah²proposan penelitian pengembangan → menyelesaikan masalah dgn teknik/metode(praktik)³proposal penelitian kualitatif → pemahaman humanisme/perilaku manusia⁴proposal penelitian kuantitatif → berbentuk data dan angka​


Jawaban:

jawabanya 3. Proposal penelitian kualitatif

karena dari pengertiannya terdapat kalimat "pemahaman humanisme/prilaku manusia" yg menurut saya mengacu kepada proposal diatas mengenai Kedisiplinan Siswa.

Penjelasan:

maaf kalo salah..


22. Mengapa pada proposal kegiatan tidak terdapat Bab Landasan Teori dan Bab Metodologi Penelitian?


Jawaban:

Karena proposal merupakan suatu rangkaian rencana kegiatan, bukan berlandaskan ilmu pengetahuan tetapi lebih kepada perencanaan kegiatan yang akan dilaksanakan

Maaf misalnya salah


23. 3 contoh proposal penelitian


1.HALAMAN JUDUL
2. Daftar isi
3.Halaman Persetujuan

Maaf kalau jawaban saya kurang tepat :(

24. Contoh proposal penelitian


di balik situs detektifpedia.blogspot.co.id

25. tuliskan2 contoh penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif


Kualitatif adalah penelitian menggunakan alat ukur sedangkan kuantitatif adalah penelitian menggunakan indera. Maaf kalo kebalik jawabannya

26. 1. Proposal yang baik harus berkenaan dengan kepentingan umum dan mengatasi suatu masalah.2. Terdapat dua jenis proposal, yaitu proposal kegiatan dan proposal penelitian.3. Ada dua teknik, yaitu kualitatif dan kuantitatif.4. Proposal kegiatan berisi hasil dari penelitian yang telah dilakukan.5. Pada bab dua hanya berisi studi pustaka,Pernyataan yang salah tentang proposal adalah nomor ....A. 1 dan 5B. 2 dan 3C. 3 dan 4D. 4 dan 5E. 5 dan 2erkenaan dengan ​


Jawaban:

A 1 dan 5

Penjelasan:

maaf kalau salahsemoga membantu


27. contoh proposal kuantitatif


HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………………………

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………………..1

BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………………………..2

Latar Belakang Masalah …………………………………………………………………..2Identifikasi Masalah …………………………………………………………………………3Rumusan Masalah ……………………………………………………………………………3Tujuan Dan Manfaat Penelitian ……………………………

Maaf Kalo Salah

28. contoh proposal penelitian​


Analisis Potensi Limbah Tebu Sebagai Bahan Bakar Pembangkit Listrik Energi Biomassa Di Pabrik Gula

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini, Seiring berjalannya waktu industri– industri baik industri rumahan maupun pabrik semakin banyak di Indonesia. Kini sangat mudah ditemukan sebuah industri meskipun letaknya dekat dengan pemukiman padat penduduk. Letak sebuah pabrik yang berdekatan dengan pemukiman warga tentu dapat menimbulkan dampak buruk, baik itu melalui limbah padat, cair maupun gas.

Terutama limbah padat yang membutuhkan tempat penampungan yang cukup besar. Aktifnya perindustrian di Indonesia tidak dapat berlangsung terus menerus tanpa adanya proses yang dapat menekan dampak buruk yang diakibatkan oleh pembuatan produk di suatu perindustrian.

Limbah atau sampah memang merupakan suatu bahan yang tidak berarti dan tidak berharga, tapi kita tidak mengetahui bahwa limbah juga bisa menjadi sesuatu yang berguna dan bermanfaat jika diproses secara baik dan benar. Beberapa pabrik di Indonesia kini sudah mulai menerapkan sistem pengolahan limbah untuk mengurangi dampak polusi dari limbah – limbah tersebut, bahkan ada beberapa yang memanfaatkan limbah pabriknya untuk dijadikan produk baru yang berguna yang tentunya diolah melalui proses – proses tertentu.

Salah satunya mengolah limbah sisa pembuatan gula menjadi kompos, batako dan lain lain. Pemanfaatan limbah saat ini menjadi sangat penting artinya terutama untuk 2 mengatasi masalah penumpukan sampah di kota-kota besar, limbah organik industri, serta limbah pertanian dan perkebunan.

Sistem pembangkit listrik (generator biomass) yang paling optimal dengan model sistem pembangkit listrik grid-connected. Perhitungan hasil potensi biomasa tebu (feedstock biomass) dengan memanfaatkan ampas tebu sebagai sumber energi generator 1, generator 2, generator 3 dan perhitungan konsumsi daya pada industri yang dengan secara menyeluruh sistem merupakan system digunakan bantuan perangkat lunak, dalam hal ini HOMER versi 2.68.

Hasil simulasi dan optimasi berbantuan software HOMER menunjukkan bahwa secara keseluruhan sistem yang paling optimal untuk diterapkan di PT. Madubaru (PG/PS Madukismo) system pembangkit listrik (100%) dengan Grid PLN (0%).

Dihitung 0% dikarenakan langganan dari PLN tidak dimanfaatkan dalam sistem pembangkit karena pembangkit mampu menampung daya konsumsi seluruh sektor industri. Hasil total daya yang dihasilkan dari pembangkit 1,2 dan 3 sebesar 15,024,411 kWh/tahun dari hasil analisa Homer Energy.

Berdasarkan data diatas, penulis tertarik untuk menyusun sebuah tugas akhir yang berjudul “Analisis Potensi Limbah Tebu Sebagai Pembangkit Listrik Energi Biomassa Di Pabrik Gula”. Dalam tugas akhir ini penulis membahas mengenai pemanfaatan limbah yang dihasilkan dari proses pembuatan gula di PG.Madukismo Yogyakarta.


29. buat lah contoh penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif ??​


saya kasih arahan saja. biasanya kalau penelitian kuantitatif lebih spesifik kepada penelitian angka. misalnya angka kematian. angka kelahiran. dll

sedangkan penelitian kualitatif itu lebih spesifik kepada penelitian sosial, atau lingkungan sekitar misalnya saya masih judul " pengaruh game online terhadap prestasi siswa"

Penjelasan:

maaf kalau sala yaaa


30. contoh penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif


1.kualitatif, contoh buah tanaman mangga itu banyak dan besar

31. Contoh proposal penelitian


penelitian kadar keasaman airpenelitian pertumbuhan tanaman


32. bagaimana membuat rumusan masalah yang baik dalam membuat proposal penelitian kuantitatif yang baik?


1.faktor apa saja yang mendorong masalah tersebut terjadi?
2.mengapa masalah tersebut dapat terjadi?


33. salah satu contoh dari penelitian kuantitatif?


tranformasi pekerja informal ke arah formal: analisis dekriptif dan regresi logistik

maaf kalo salah
semoga membantu

34. 1. Proposal yang baik harus perkenaan pada kepentingan umum dan mengatasi suatu masalah. 2. Terdapat dua jenis proposal yaitu proposal kegiatan dan proposal penelitian. 3. Ada dua teknik yaitu kualitatif dan kuantitatif. 4. Proposal kegiatan berisi hasil dari penelitian yang telah dilakukan. 5. Pada bab dua hanya berisi studi pustaka. Pernyataan yang salah tentang proposal adalah nomor…


Jawaban:

Pernyataan yang salah no 5

Penjelasan:

Smeoga membantu


35. contoh proposal penelitian


Itu adalah contoh proposal penelitian

36. pelajaran sosiologiSebutkan lima bab proposal penelitian ​


Jawaban:

1. Latar Belakang Masalah.

2. Perumusan Masalah.

3. Tujuan Penelitian.

4. Manfaat Penelitian.

5. Landasan Teori.

Penjelasan:

jangan lupa follow ya :)

jadikan jawaban terbaik :)


37. Contoh proposal penelitian​


A. Judul Proposal Penelitian

Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen.

B. Latar Belakang Masalah

Keberadaan game online memang mulai mempengaruhi aktivitas keseharian kalangan remaja usia sekolah. Kondisi ini dapat dibuktikan dengan kecenderungan para remaja khususnya yang berada pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk menghabiskan waktunya dengan bermain game online.

Fakta ini jelas sangat memprihatinkan sebab seharusnya remaja usia sekolah seperti mereka banyak menghabiskan waktunya untuk aktivitas yang positif. Dalam perspektif sosiologi, seseorang yang menjadikan game online sebagai prioritas cenderung akan berkembang menjadi pribadi egosentris dan individualis.

Kedua sifat tersebut jelas sangat berbahaya bagi perkembangan individu yang bersangkutan ke depannya. Berdasarkan hasil observasi pra penelitian yang dilakukan peneliti pada tanggal 22-24 Februari 2018 di kelas X A-C SMA N 1 Playen ditemukan beberapa permasalahan. Pertama, 60% siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen menghabiskan waktunya untuk bermain game online.

Persentase tersebut diperoleh melalui pengambilan data dengan menggunakan instrumen berupa angket. Kedua, motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen masih tergolong dalam kategori rendah dimana sebagian besar siswa masih melakukan aktivitas lain ketika pembelajaran. Diantaranya adalah bermalas-malasan, tidur, bermain gadget, bercanda maupun berbicara.

Kedua permasalahan tersebut tentu dapat menghambat pencapaian tujuan kognitif, afektif dan psikomotorik dari pembelajaran. Oleh karena itu, perlu sekiranya diadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen”.

C. Pembatasan Masalah

1. Tingginya intensitas bermain game online yang dilakukan oleh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

2. Rendahnya motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

D. Rumusan Masalah

1. Adakah pengaruh aktivitas bermain game online terhadap motivasi belajar siswa kelas X SMA N 1 Playen?

E. Kajian Teori

Berdasarkan permasalahan yang dipilih, maka dalam proposal penelitian ini perlu dicantumkan dua teori yaitu mengenai motivasi belajar dan game online. Kajian teori mengenai motivasi belajar terdiri dari pengertian, fungsi, jenis, ciri-ciri, faktor yang mempengaruhi dan upaya untuk meningkatkannya. Sementara itu, kajian teori mengenai game online meliputi pengertian, jenis dan dampaknya.

F. Hipotesis

1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel aktivitas bermain game online dengan motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

G. Desain Penelitian

Penelitian ini berdesain ex-post facto, dimana peneliti berusaha untuk meneliti sesuatu fakta yang telah terjadi di lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif sehingga menghasilkan data berupa kumpulan angka.

H. Populasi dan Sampel

1. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen yang berjumlah 180 orang.

2. Sampel dalam penelitian ini akan mengambil masing-masing 30 orang dari setiap kelas untuk dijadikan sebagai subjek. Pengambilan siswa tersebut dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling, dimana responden dipilih oleh peneliti secara acak.

I. Instrumen Pengumpulan Data

Peneliti akan melakukan pengumpulan data dari responden dengan menggunakan instrumen berupa angket tertutup. Dalam angket ini telah disusun berbagai pertanyaan mengenai variabel yang diteliti, yaitu aktivitas bermain game online dan motivasi belajar.

J. Validitas data

Pengujian data hasil penelitian ini menggunakan empat validitas yaitu isi (content), konstruk (construct), konkuren (Concurrent) dan prediksi (predictive). Alat ukur yang akan digunakan oleh peneliti untuk menguji validitas data penelitian adalah Product Moment dari Karl Pearson.


38. contoh proposal penelitian


halaman judul
halaman persetujuan
daftar isi
isi

39. contoh proposal penelitian


Contoh Proposal Penelitian Kuantitatif

A. Judul Proposal Penelitian

Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen.

B. Latar Belakang Masalah

Keberadaan game online memang mulai mempengaruhi aktivitas keseharian kalangan remaja usia sekolah. Kondisi ini dapat dibuktikan dengan kecenderungan para remaja khususnya yang berada pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk menghabiskan waktunya dengan bermain game online.

Fakta ini jelas sangat memprihatinkan sebab seharusnya remaja usia sekolah seperti mereka banyak menghabiskan waktunya untuk aktivitas yang positif. Dalam perspektif sosiologi, seseorang yang menjadikan game online sebagai prioritas cenderung akan berkembang menjadi pribadi egosentris dan individualis.

Kedua sifat tersebut jelas sangat berbahaya bagi perkembangan individu yang bersangkutan ke depannya. Berdasarkan hasil observasi pra penelitian yang dilakukan peneliti pada tanggal 22-24 Februari 2018 di kelas X A-C SMA N 1 Playen ditemukan beberapa permasalahan. Pertama, 60% siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen menghabiskan waktunya untuk bermain game online.

 

Persentase tersebut diperoleh melalui pengambilan data dengan menggunakan instrumen berupa angket. Kedua, motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen masih tergolong dalam kategori rendah dimana sebagian besar siswa masih melakukan aktivitas lain ketika pembelajaran. Diantaranya adalah bermalas-malasan, tidur, bermain gadget, bercanda maupun berbicara.

Kedua permasalahan tersebut tentu dapat menghambat pencapaian tujuan kognitif, afektif dan psikomotorik dari pembelajaran. Oleh karena itu, perlu sekiranya diadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen”.

C. Pembatasan Masalah

1. Tingginya intensitas bermain game online yang dilakukan oleh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

2. Rendahnya motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

D. Rumusan Masalah

 

1. Adakah pengaruh aktivitas bermain game online terhadap motivasi belajar siswa kelas X SMA N 1 Playen?

E. Kajian Teori

Berdasarkan permasalahan yang dipilih, maka dalam proposal penelitian ini perlu dicantumkan dua teori yaitu mengenai motivasi belajar dan game online. Kajian teori mengenai motivasi belajar terdiri dari pengertian, fungsi, jenis, ciri-ciri, faktor yang mempengaruhi dan upaya untuk meningkatkannya. Sementara itu, kajian teori mengenai game online meliputi pengertian, jenis dan dampaknya.

F. Hipotesis

1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel aktivitas bermain game online dengan motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

G. Desain Penelitian

Penelitian ini berdesain ex-post facto, dimana peneliti berusaha untuk meneliti sesuatu fakta yang telah terjadi di lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif sehingga menghasilkan data berupa kumpulan angka.

H. Populasi dan Sampel

1. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen yang berjumlah 180 orang.

2. Sampel dalam penelitian ini akan mengambil masing-masing 30 orang dari setiap kelas untuk dijadikan sebagai subjek. Pengambilan siswa tersebut dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling, dimana responden dipilih oleh peneliti secara acak.

I. Instrumen Pengumpulan Data

Peneliti akan melakukan pengumpulan data dari responden dengan menggunakan instrumen berupa angket tertutup. Dalam angket ini telah disusun berbagai pertanyaan mengenai variabel yang diteliti, yaitu aktivitas bermain game online dan motivasi belajar.

J. Validitas data

Pengujian data hasil penelitian ini menggunakan empat validitas yaitu isi (content), konstruk (construct), konkuren (Concurrent) dan prediksi (predictive). Alat ukur yang akan digunakan oleh peneliti untuk menguji validitas data penelitian adalah Product Moment dari Karl Pearson.


semoga membantu & mohom maaf kalo salah


40. Contoh 2 judul proposal kualitatif dan kuantitatif


Jawaban:

KUALITATIF :

1. Evakuasi peraturan pendidikan inklusif

2. Kebiasaan membaca siswa SMA

KUANTITATIF :

1. Hubungan minta baca dan motivasi para siswa

2. Hubungan kecerdasan emosional anatara prestasi pelajar.

Penjelasan:


Video Terkait

Kategori ips